POSKOTA.CO.ID - Bagi sebagian nasabah yang terjerat gagal bayar (galbay) dari pinjaman online, kunjungan langsung oleh debt collector (DC) lapangan adalah hal yang paling ditakuti.
Meskipun pinjaman diambil melalui aplikasi pinjol legal, bukan berarti praktik penagihan lapangan tidak akan terjadi.
Banyak laporan masyarakat menunjukkan bahwa kedatangan DC ke rumah seringkali disertai tekanan verbal, intimidasi, bahkan ancaman sosial seperti menyebarkan informasi pribadi ke tetangga atau tempat kerja.
Hal ini tentu menjadi pelanggaran terhadap etika penagihan, terlebih jika dilakukan oleh pinjol yang terdaftar dan diawasi oleh OJK.
Namun, penting untuk disadari bahwa tidak semua penagihan oleh DC merupakan bentuk pelanggaran. OJK telah menetapkan standar operasional prosedur penagihan yang legal dan melindungi hak nasabah.
Maka, penting untuk membekali diri dengan informasi agar tidak menjadi korban penagihan yang melanggar aturan.
Baca Juga: Waspada! Jangan Tergoda Solusi Instan Pinjol, Begini Bahayanya
Aturan OJK Terkait Kunjungan Debt Collector Lapangan
Melansir dari kanal edukasi Fintech ID yang mengacu pada regulasi OJK, kunjungan debt collector ke rumah nasabah hanya diperbolehkan dalam batasan waktu tertentu. OJK menetapkan bahwa aktivitas penagihan langsung hanya boleh dilakukan pada:
Hari dan Jam Operasional Legal:
- Senin – Minggu
- Pukul 08.00 – 20.00 waktu setempat
Apabila seorang DC melakukan penagihan di luar jam kerja tersebut, misalnya malam hari atau dini hari, Anda memiliki hak penuh untuk menolak penagihan tersebut dan bahkan melaporkannya sebagai bentuk pelanggaran etika penagihan kepada Satgas Waspada Investasi atau ke OJK.
3 Cara Bijak Menghadapi Debt Collector Pinjol di Rumah
Untuk memastikan proses penagihan tidak melanggar hak-hak pribadi, berikut tiga langkah penting yang dapat Anda lakukan jika menghadapi kunjungan debt collector pinjol:
