Mulailah dari yang ringan dahulu, lalu tingkatkan secara bertahap seiring dengan riwayat peminjamanmu yang semakin baik. Cara ini lebih efektif untuk mendapatkan kepercayaan dari pihak penyedia pinjaman.
2. Lengkapi Data Pribadi Secara Valid
Data pribadi atau data personal adalah kunci utama dalam proses pengajuan. Setiap platform pinjol biasanya memiliki persyaratan dokumen yang berbeda, namun satu hal yang pasti, yakni data yang kamu masukkan harus valid dan milik pribadi.
Hindari menggunakan data milik orang lain karena hal ini bisa membuat pengajuan kamu langsung ditolak. Pastikan semua data, mulai dari KTP, NPWP, hingga dokumen pendukung lainnya sudah lengkap dan sesuai dengan ketentuan.
3. Gunakan Rekening Payroll Saat Pengajuan
Tips ini sangat penting, namun masih jarang diketahui banyak orang. Saat mengajukan pinjaman, pastikan kamu menggunakan rekening utama tempat kamu biasa menerima gaji atau penghasilan rutin (rekening payroll).
Kenapa ini penting? Karena pihak pinjaman akan melihat riwayat transaksi keuanganmu. Jika terlihat jelas bahwa kamu menerima gaji secara rutin di rekening tersebut, maka peluang untuk disetujui dengan limit besar akan jauh lebih tinggi.
4. Hindari Galbay dan Jaga Arus Keuangan
Galbay atau gagal bayar adalah momok bagi siapa pun yang ingin mengajukan pinjaman online. Jika kamu punya riwayat gagal bayar atau utang yang belum dilunasi, kemungkinan besar pengajuanmu akan ditolak.
Penting untuk menjaga arus keuangan tetap sehat. Bayar pinjaman tepat waktu dan gunakan pinjol secara bijak. Ingat, limit besar hanya diberikan kepada pengguna yang dianggap bertanggung jawab oleh pihak pemberi pinjaman.
Semoga tips di atas dapat bermanfaat untuk kamu yang sedang mencari solusi keuangan cepat lewat aplikasi pindar. Jangan lupa, selalu bijak dalam berutang dan gunakan pinjaman untuk hal-hal yang produktif.