Kenapa Banyak KPM yang Tidak Lagi Terima Dana Bansos PKH 2025? Cek Fakta Lengkapnya

Kamis 08 Mei 2025, 18:25 WIB
Banyak KPM yang Tidak Lagi Terima Dana Bansos PKH 2025. (Sumber: Poskota/Risti Ayu Wulansari)

Banyak KPM yang Tidak Lagi Terima Dana Bansos PKH 2025. (Sumber: Poskota/Risti Ayu Wulansari)

Berdasarkan informasi yang dihimpun dari kanal YouTube Info Bansos, kebijakan penghentian bansos juga menyasar pada kelompok usia produktif, yakni mereka yang berusia antara 20 hingga 40 tahun.

"Kelompok usia ini dianggap sudah mampu untuk mandiri secara ekonomi dan tidak lagi bergantung pada bantuan sosial PKH. Fokus pemerintah kini bergeser dari perlindungan sosial menuju pemberdayaan ekonomi," ujar narasi dalam video.

Kementerian Sosial menyebut kebijakan ini sebagai bagian dari proses "graduasi". Graduasi berarti para penerima manfaat telah mencapai kemandirian ekonomi dan tidak lagi bergantung pada bantuan.

Setiap lima tahun sekali, pemerintah akan melakukan evaluasi menyeluruh terhadap seluruh KPM.

Mereka yang sudah tidak memenuhi kriteria akan dialihkan ke program pemberdayaan ekonomi agar dapat lebih mandiri.

Baca Juga: Apakah Anda Sudah Terdata Sebagai KPM? Berikut Panduan Lengkap Cara Mengecek dan Mendaftar Bansos PKH atau BPNT 2025 dengan NIK e-KTP!

Graduasi Bansos PKH

Meningkatkan Kemandirian Ekonomi Sebanyak 500 KPM dari 13 kabupaten/kota di Jawa Timur dilaporkan telah dinyatakan lulus atau graduasi dari program bansos PKH.

Pemerintah memastikan bahwa para penerima bantuan yang telah mandiri ini akan diarahkan pada program pemberdayaan ekonomi lainnya agar dapat terus berkembang tanpa ketergantungan pada bantuan.

Jika Anda berada pada rentang usia 20–40 tahun dan sudah menunjukkan peningkatan dalam perekonomian keluarga, besar kemungkinan Anda akan termasuk dalam kelompok yang terkena kebijakan graduasi.

Pastikan Anda selalu memeriksa informasi resmi dari pemerintah untuk mengetahui status penerimaan bantuan.

Itulah informasi terkait banyaknya KPM yang tidak lagi menerima dana bansos PKH 2025.

Berita Terkait

News Update