Dalam konteks pemberantasan mafia, langkah utama bukanlah sekadar menyebut nama, melainkan menyediakan bukti yang dapat dipertanggungjawabkan.
Dalam hal ini, Erick Thohir telah menyampaikan bahwa pihaknya terbuka terhadap segala bentuk laporan yang dilandasi fakta.
“Kita butuh bukti, bukan sekadar inisial atau opini,” tegas Erick.
Langkah ini penting agar proses hukum dapat berjalan sesuai prosedur, serta menghindari persekusi atau fitnah terhadap pihak-pihak yang belum terbukti secara sah terlibat.
Pernyataan Andre Rosiade tentang dugaan mafia sepak bola menjadi alarm yang membangunkan publik dari tidur panjang.
Namun agar perubahan nyata terjadi, maka pernyataan tersebut harus disertai dengan langkah konkret dan keberanian untuk membawa kasus ini ke jalur hukum.
Di sisi lain, PSSI dan Erick Thohir sebagai pimpinan harus menunjukkan bahwa mereka bukan hanya siap menerima kritik, tetapi juga mampu bertindak tegas berdasarkan bukti yang valid.
Ke depan, masyarakat berharap bahwa setiap kontroversi yang menyangkut integritas olahraga nasional bisa ditangani secara transparan, objektif, dan profesional.