Tak Boleh Bawa Ponsel atau Motor, Ini Aturan Ketat di Program Semi-Militer Dedi Mulyadi

Selasa 06 Mei 2025, 09:46 WIB
Program barak militer untuk pelajar bermasalah di Jawa Barat yang digagas oleh Dedi Mulyadi adalah terobosan berani dan kontroversial.

Program barak militer untuk pelajar bermasalah di Jawa Barat yang digagas oleh Dedi Mulyadi adalah terobosan berani dan kontroversial.

"Komnas HAM & KPAI kalau anak-anak tawuran diam-diam saja, giliran diarahkan ke yang positif langsung bergerak," tulis akun @monaaay27.

"Program sebagus ini masih dikritik. Maunya apa, elit?" tambah akun @cucu75236.

Komentar-komentar semacam ini mencerminkan kekecewaan masyarakat terhadap pendekatan formal yang selama ini dianggap gagal mencegah kenakalan remaja.

Larangan Ponsel dan Kendaraan Bermotor

Sebagai bagian dari paket kebijakan pembinaan pelajar, Dedi juga melarang siswa SD dan SMP membawa ponsel serta mengendarai kendaraan bermotor.

Langkah ini diambil untuk mengurangi keterpaparan terhadap konten negatif, kecanduan digital, dan potensi pelanggaran hukum oleh anak di bawah umur.

"Kita ingin anak-anak fokus belajar, bukan sibuk dengan gadget atau geng motor,” ujar Dedi dalam salah satu unggahannya.

Kebijakan ini mendukung pembentukan lingkungan belajar yang lebih kondusif dan memperkuat pesan kedisiplinan yang menjadi pilar utama program barak militer.

Berita Terkait

News Update