JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Pemprov Jakarta dan Pemkab Karawang bekerja sama memperkuat pasokan beras melalui program Contract Farming.
Kerja sama yang ditandai dengan kegiatan panen padi bersama Bupati Karawang, Aep Syaepuloh di Kutawargi, Karawang, Selasa, 6 Mei 2025, dinilai penting untuk menjamin pasokan beras.
"Pada hari ini Pemprov DKI bekerja sama dengan Pemkab Karawang dalam pengadaan beras untuk Jakarta. Untuk itu maka Pemprov Jakarta harus melakukan kerja sama yang produktif, yang saling menguntungkan, dengan pemerintah pemerintah daerah penghasil, salah satunya adalah Karawang," kata Gubernur Jakarta Pramono Anung kepada wartawan.
Karawang mempunyai luas lahan sawah sekitar 87-88 ribu hektare, menjadi lumbung pada utama di Jawa Barat.
Baca Juga: Pengamat Sarankan Pemprov Jakarta Ringankan Pajak untuk Cegah PHK
Pramono mengatakan, sekitar 600 hektare lahan telah dikerjasamakan Pemprov Jakarta.
Jakarta, kata dia, hanya mempunyai sekitar 400 hektare lahan sawah yang bisa digarap dan menghasilkan padi. Sementara kebutuhan Jakarta sekitar 2.500 ton beras.
"Dan untuk itu di Karawang ini yang sudah dikerjasamakan kurang lebih 600 hektar, saya meminta kalau memang bisa ditingkatkan mohon kepada Bapak Dirut dan juga jajaran Food Station ini untuk bisa dilakukan," jelasnya.
Bupati Karawang, Aep Syaepuloh, menyambut baik kerjasama yang dilakukan bersama Pemprov Jakarta ini. Ia memastikan kesiapannya untuk kerjasama lebih jauh.
"Instruksi dari pak Gubernur tentunya gausah 600 hektare, mudah-mudahan bisa 5 kali lipat, 3.000 hektare pun insyaAllah Pemkab Karawang. Alhamdulillah kami memiliki lahan sawah kurang lebih sekitar 88 ribu hektare sawah," katanya.
"Kami menyampaikan banyak terima kasih terhadap Pak Gub, Food Station, mudah mudahan kerja sama berjalan dengan baik dan lancar," tambah Aep.
