POSKOTA.CO.ID - Jangan sampai terjerat, simak cara menghindari pinjol ilegal agar data pribadimu tetap aman.
Tak hanya pinjaman darurat atau Pindar Legal berizin di OJK (Otoritas Jasa Keuangan), pinjaman berbasis online ternyata ada pinjaman online atau pinjol ilegal yang tidak berizin OJK.
Bahkan, beroperasinya pinjol ini tentunya ilegal, tanpa ada pengawasan dari OJK maupun BI atau Bank Indonesia.
Baca Juga: 5 Aplikasi Pinjol Legal dengan Syarat Mudah dan Proses Cepat untuk Kredit HP
Keberadaan pinjol ilegal ini mengancam masyarakat. Banyak resiko jika terlanjur terjerat.
Satu diantaranya, terancamnya keamanan data pribadi. Pinjol ilegal akan menggunakan data pribadi nasabah untuk ancaman, yang akan disebarluaskan kepada kerabat, teman, hingga keluarga nasabah yang gagal bayar atau galbay pinjol ilegal.
Penting bagi masyarakat untuk menghindari pinjol ilegal. Masyarakat perlu memeriksa legalitas setiap pinjol dan pindar melalui OJK.
Selain itu, masyarakat juga perlu menghindari penawaran yang terlalu menggiurkan, serta menggunakan informasi pribadi secara sembarangan.
Baca Juga: Ini 9 Alasan Mengapa Jangan Terlibat Pinjol Ilegal, Bisa Terjebak Debt Trap

Berikut adalah beberapa cara untuk pinjol ilegal yang masih bertebaran
1. Periksa Legalitas Pinjol
Pastikan masyarakat sebelum menggunakan pinjaman berbasis online untuk mengecek legalitas dan izin di OJK.
Pastikan Pindar yang akan digunakan terdaftar serta berizin di OJK. Masyarakat pun bisa mengeceknya melalui situs resmi OJK atau menghubungi Kontak OJK 157.
2. Waspada dan Hindari terhadap Penawaran yang Mencurigakan
Tetaplah waspada dan hindari terhadap penawaran yang menggiurkan. Sebab, pinjol ilegal seringkali menawarkan bungan rendah, tanpa biaya tambahan, bahkan menjanjikan pencairan dana yang cepat.
Hindari menyerahkan data pribadi seperti KTP, foto selfie, atau informasi kontak yang berlebihan kepada pinjol.
Baca Juga: Ini 9 Alasan Mengapa Jangan Terlibat Pinjol Ilegal, Bisa Terjebak Debt Trap
Sebab biasanya pinjol ilegal seringkali menggunakan data tersebut untuk melakukan penipuan.
Pinjol ilegal biasanya akan melakukan penawaran melalui SMS maupun pesan instan secara pribadi tanpa persetujuan konsumen. Berbeda dengan Pindar legal yang tidak akan menawarkan melalui SMS maupun pesan instan.
3. Atur Keuangan dengan Baik
Pastikan kamu mengatur keuangan dengan baik, caranya membuat perencanaan keuangan.
Buatlah anggaran dan prioritaskan pengeluaran untuk menghindari kebutuhan mendesak yang bisa membuatmu terjerat kepada pinjaman online.
Baca Juga: Bagaimana Jika Galbay Utang Pinjol di Spinjam atau Spaylater? Simak Informasinya!
Pelajari mengenai pengelolaan keuangan, investasi, dan produk keuangan lainnya, agar lebih memahami risiko dan keuntungan dari pinjaman.
Solusi Jika Terjebak Pinjol Ilegal
Apabila kamu terlanjur terjerat pinjol ilegal, pertama yang harus dilakukan yaitu jangan panik.
Hindari membayar tagihan dengan jumlah yang tidak wajar. Kamu bisa lapor ke OJK atau Satgas Waspada Investasi untuk ditindaklanjuti.
Kamu bisa membicarakan dan berkonsultasi hal ini dengan ahli hukum, jika kamu merasa perlu mengakhiri perjanjian dengan pinjol ilegal.
Itulah cara menghindari pinjol ilegal, pastikan untuk menghindari bahaya pinjol ilegal dan menjaga keamanan keuangan Kamu.