BPBD Jabar Gelar Asesmen Banjir Bandang di Bogor, Dedi Mulyadi Soroti Alih Fungsi Lahan

Senin 03 Mar 2025, 15:34 WIB
Gubernur Jabar Dedi Mulyadi soroti alih fungsi lahan di Puncak Bogor. (Sumber: X/@DediMulyadi71)

Gubernur Jabar Dedi Mulyadi soroti alih fungsi lahan di Puncak Bogor. (Sumber: X/@DediMulyadi71)

POSKOTA.CO.ID – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bogor langsung menggelar asesmen terkait banjir bandang melanda kawasan Puncak Bogor, Minggu, 2 Maret 2025 malam.

Dari data yang dimiliki oleh BPBD Kabupaten Bogor, diketahui sebanyak 423 jiwa di Kampung Pensiunan, Desa Tugu Selatan, Cisarua, terdampak bencana banjir akibat luapan Sungai Ciliwung.

Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Bogor Adam Hamdani menyatakan, banjir bandang tersebut terjadi akibat hujan deras dengan intensitas tinggi.

Baca Juga: Banjir Kiriman Rendam Pengadegan Jaksel, Rumah Pompa Siaga

Adam menjelaskan, akibat hujan intensitas tinggi tersebut aliran Sungai Ciliwung meluap hingga ke rumah-rumah warga yang berada di sekitarnya.

BPBD mencatat, banjir di Kabupaten Bogor telah melanda 10 desa yang ada di 8 kecamatan, di antaranya merendam 257 rumah.

Kemudian sebanyak 260 Kepala Keluarga dan 988 jiwa juga ikut terdampak. Diketahui terdapat dua kepala keluarga dan 8 jiwa mengungsi, dan satu korban dilaporkan hilang

Selain itu, banjir bandang juga melanda Kota Bogor yang terjadi di delapan desa dan tiga kecamatan, hingga mengakibatkan delapan rumah terendam.

Baca Juga: Terdampak Banjir, Warga Bidara Cina Ini Sahur di Atas Air

Sebelumnya, Bupati Bogor Rudy Susmanto telah mengunjungi lokasi kejadian dan menemui beberapa korban di lokasi pengungsian, pada Senin dini hari.

Dirinya juga sekaligus menyerahkan sejumlah bantuan, dan memastikan ketersediaan dapur umum untuk masyarakat telah mencukupi.

Berita Terkait

News Update