POSKOTA.CO.ID - Informasi terbaru dan kabar baik datang bagi para Keluarga Penerima Manfaat (KPM) bantuan sosial Program Keluarga Harapan (PKH) tahap 1 2025.
Penyaluran bansos PKH tahap 1 dengan nominal pencairan saldo dana Rp600.000 dikhususkan bagi kategori lansia dan penyandang disabilitas yang data nya telah terverifikasi berdasarkan pada data acuan yang dikelola pemerintah.
Nominal dana bansos tersebut akan disalurkan ke rekening Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) yang proses penerimaannya melalui Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) seperti BNI, BRI dan Bank Mandiri.
Untuk mengecek status pencairannya penerima manfaat dapat mengakses situs resmi cekbansos.kemensos dengan memasukan data wilayah, nama lengkap, NIK yang berdasarkan pada E-KTP simak berikut ini cara dan panduan lengkapnya.
Informasi yang dilansir dari kanal YouTube Naura Vlog mengenai wilayah yang sudah menerima pencairan serta komponen bantuan yang diberikan akan dibahas dalam artikel ini.
Pencairan Dimulai Secara Bertahap
Beberapa penerima manfaat PKH melakukan pengecekan saldo di rekening mereka dan mulai mendapatkan kabar gembira bahwa bantuan PKH Tahap 1 2025 telah mulai dicairkan.
Bantuan PKH ini disalurkan melalui dua bank penyalur, yaitu Bank Syariah Indonesia (BSI) dan Bank BRI.
Pencairan dilakukan secara bertahap, sehingga penerima manfaat diharapkan untuk terus memantau saldo mereka melalui m-banking atau aplikasi bank yang digunakan.
Bank BRI juga telah mulai mencairkan bansos PKH Tahap 1 2025. Pencairan di BRI dilakukan pada pagi hari tanggal 11 Februari 2025, dengan nominal Rp600.000 per penerima. Jumlah ini mengindikasikan bahwa penerima memiliki dua komponen, seperti lansia atau disabilitas.
Sementara itu, untuk bantuan Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT), statusnya masih dalam tahap Surat Perintah Membayar (SPM). Artinya, pencairan BPNT belum dilakukan. Namun, diharapkan bantuan ini akan segera menyusul dalam waktu dekat.