POSKOTA.CO.ID - Peristiwa tragis menimpa Gamma Rizkynata Oktafandy, seorang siswa SMKN 4 Semarang yang dikenal sebagai anggota aktif Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibra).
Gamma, yang masih duduk di kelas XI jurusan Teknik Mesin, meninggal dunia pada Minggu, 24 November 2024, setelah diduga menjadi korban penembakan oleh seorang oknum polisi.
Kabar duka ini pertama kali mencuat melalui media sosial dan grup WhatsApp pada Minggu dini hari.
Akun Facebook bernama Kyai Mbeler mengunggah informasi tentang kematian Gamma, yang sempat dilarikan ke RSUP Kariadi Semarang sebelum akhirnya dinyatakan meninggal dunia akibat luka tembak
"Innalilahi wa innalilahi rajiun, telah meninggal dunia adik kita yang bernama “Gamma Rizkynata Oktafandy” pada hari Minggu 24 November 2024 pada pukul 01.58 WIB," tulis keterangannya yang dikutip Poskota, Senin 25 November 2024.
Adapun tiga fakta penting seputar kasus meninggalnya siswa SMKN 4 Semarang yang diduga ditembak oleh aparat kepolisian.
Fakta Tewasnya Siswa SMKN 4 Semarang
1. Kronologi Penembakan
Dari informasi awal yang dihimpun melalui media sosial, insiden diduga bermula ketika Gamma dan temannya berinisial S (16) melintas di jalan pada Sabtu malam.
Kendaraan mereka diduga bersenggolan dengan kendaraan seorang oknum polisi, yang kemudian memicu tindakan represif. Peristiwa itu berujung pada penembakan, yang membuat Gamma terkena peluru di bagian pinggulnya.
Sementara, dari keterangan Kapolrestabes Semarang, Kombes Pol Irwan Anwar, insiden ini terjadi di tengah penanganan beberapa kasus tawuran yang berlangsung pada Sabtu malam, 23 November 2024.
Tercatat, ada tiga lokasi tawuran yang diidentifikasi pada malam tersebut, yakni di wilayah Gayamsari, Semarang Utara, dan Semarang Barat.
Di Semarang Barat, tepatnya di lokasi kejadian yang melibatkan Gamma, polisi melakukan pemeriksaan terhadap 12 orang yang diduga terlibat dalam tawuran.
Dua kelompok yang terlibat adalah Geng Seroja dan Geng Tanggul Pojok, di mana Gamma diketahui berasal dari Geng Tanggul Pojok.
2. Korban Sempat Dibawa ke Rumah Sakit
Menurut unggahan akun Facebook bernama Kyai Mbeler, Gamma sempat dilarikan ke RSUP Kariadi Semarang untuk mendapatkan pertolongan.
Sayangnya, nyawanya tidak tertolong akibat luka serius yang disebabkan oleh peluru yang menembus bagian tubuhnya.
Sedangkan, teman Gamma yang berinisial S mengalami luka tembak di tangan, dan A (17) mengalami luka serius, namun berhasil selamat.
3. Profil Korban
Gamma Rizkynata Oktafandy, yang akrab disapa Gamma, dikenal sebagai siswa yang berprestasi di SMKN 4 Semarang.
Dia merupakan anggota aktif Paskibra sekolah dan memiliki reputasi sebagai siswa yang disiplin serta bersemangat dalam kegiatan sekolah.
Gamma, yang baru duduk di kelas XI Teknik Mesin 2, dikenal baik oleh teman-teman dan guru-gurunya. Kepergiannya menjadi kehilangan besar bagi lingkungan sekolahnya.
Berdasarkan informasi yang beredar di media sosial dan grup WhatsApp, Gamma meninggal pada Minggu dini hari, 24 November 2024, sekitar pukul 01.58 WIB, setelah mengalami insiden tragis yang melibatkan seorang oknum polisi.
Akibat insiden tersebut, tak sedikit masyarakat, terutama warganet, menuntut agar kasus ini diusut tuntas dan pelaku mendapatkan hukuman yang setimpal.
Dapatkan berita dan informasi menarik lainnya di Google News dan jangan lupa ikuti kanal WhatsApp Poskota agar tak ketinggalan update berita setiap hari.