POSKOTA.CO.ID - Ratusan warga dari dua RT di Kampung Lebak, Kecamatan Bekasi Utara, Kota Bekasi terdampak banjir akibat luapan Kali Bekasi, Sabtu malam, 9 November 2024.
"Kalau secara global ada 500 orang, paling terdampak itu di wilayah RT 06 dan RT 07," kata Ketua RW 002, Ahmad Febri (32) saat dijumpai di lokasi, Senin, 11 November 2024.
RT 07 menjadi wilayah terparah diterjang banjir karena air setinggi dua meter memasuki pemukiman warga.
Sedangkan di wilayah RT 06 yang sedikit berada di dataran tinggi terkena 1 meter air banjir di lingkungan warga.
"Nyampe dua meter, yang di bawah sudah 2 meter, kemudian yang di dataran atas satu meter, kalau saya kesana bisa sedada itu (banjirnya)," jelasnya.
Febri memaparkan, pada Sabtu malam melalui pemantauan Komunitas Peduli Sungai Cileungsi dan Cikeas (KP2C), ketinggian bendungan presdo Kali Bekasi air sudah mencapai 600 centimeter.
Perlahan-lahan volume air meningkat seiring kiriman air dari Kawasan Bogor dan masuk ke Kali Bekasi.
Ia kemudian memantau lokasi aliran Kali Bekasi yang bersebelahan dengan kampung Lebak. Namun, ketinggian air saat itu sudah lebih dari yang diperkirakan.
"Dapat info awalnya ketinggian sudah sampai 500 cm, ada 600 cm, karena kampung lebak ini udah keseringan, pas saya monitor udah 600 lebihbkarena batas-batasnya sudah melewati, ketinggiam air mah udah mau sampai atap," paparnya.
Saat ini warga diimbau agar berupaya menyelamatkan diri maupun mengungsi.
Adapun, warga di RT 06 dan 07 masih membersihkan lingkungan akihat air lumpur Kali Bekasi akibat terjadinya banjir.