Kemarau Panjang Situ Tonjong Mengering, Kapolsek Tajurhalang Bagikan Air Bersih ke Warga

Selasa 10 Okt 2023, 10:34 WIB
Kapolsek Tajurhalang Iptu Tamar membagikan air bersih ke galon-galon yang telah disediakan warga di Desa Kampung Jampang. (Ist)

Kapolsek Tajurhalang Iptu Tamar membagikan air bersih ke galon-galon yang telah disediakan warga di Desa Kampung Jampang. (Ist)

DEPOK, POSKOTA.CO.ID –   Lebih dari dua bulan musim kemarau kepanjangan terjadi di wilayah Kecamatan Tajurhalang, membuat Situ Tonjong mulai menyusut dan empat desa mulai krisis air bersih.

Kapolsek Tajurhalang Iptu Tamar memgatakan pihaknya telah membantu menyalurkan air sebanyak 16.000 liter air dibagikan ke desa-desa yang ada di Kecamatan Tajurhalang mulai krisis air bersih akibat musim kemarau berkepanjangan.

"Dari data yang kita punya warga desa yang saat ini dilanda kekeringan ada di Jampang Kalisuren RW 09, Perumahan Puri Bukit Depok RT 02 RW 10 Desa Sasak Panjang  warga Blok F dan G, Kampung Gunung RT 03 RW 03 Tonjong, dan RW 12 Perumahan Sasak Panjang Permai," ungkap Iptu Tamar kepada Poskota, Selasa (10/10/2023) siang.

Mantan Kasubnit Reskrim Polsek Sukmajaya ini mengungkapkan upaya kepolisian yakni Polsek Tajurhalang dalam membantu meringankan beban masyarakat yang kekeringan  bekerjasama  dengan beberapa pihak mendistribusikan air bersih sudah mencapai 16 ribu liter ke warga terdampak di daerah Tonjong, Jampang, dan Kalisuren.

"Kita juga membuatkan sumur bor digali sedalam 30 meter sepaket dengan mesin paralon, keejasama dengan PDAM Depok serta Polres Metro Depok untuk air bersih bagi warga Kp.Bulak Desa Nanggerang RW 01 RT 01 Kecamatan Tajurhalang juga,"  tambahnya.

Iptu Tamar menghimbau musim kemarau panjang dampak El Nino ini kepada masyarakat untuk tidak menabun atau membakar sampah dapat berpotensi menimbulkan kebekaran.
"Juga hemat dalam penggunaan air bersih dan tidak minum air dingin untuk menjaga stamina," tutupnya.

Sementara itu pantauan Poskota, debit air yang ada di Situ Tonjong mulai menyusut bahkan mengering. Sama warga sekitar titik yang airnya menyusut dikasih tanda bendera merah dan setiap sore warga sekitar turun ke situ untuk menyerok ikan atau memancing karena dangkal. Penyusutan air di Situ Tonjong ini akibat musim kemarau panjang. (Angga)

Berita Terkait

News Update