Kali ini, tudingan tersebut diarahkan pada Argentina. Bisa ditebak, tuduhan datang dari para pendukung tim-tim yang kalah.
Karena sepak bola adalah bagian dari fanatisme. Setiap orang tak mudah untuk bergeser dari dukungannya pada sebuah tim.
Bahkan, isu semakin melebar kalau jika terbukti benar, maka gelar juara Messi dan kawan-kawannya akan dicabut FIFA.
Bukan rahasia lagi kalau sebuah pertandingan besar melibatkan perjudian. Apalagi piala dunia, judi menjadi bagian yang tak terpisahkan.
Umumnya, perjudian hanya pada 90 menit pertandingan saja. Tapi ada juga berdasarkan hasil akhir. Ya, hasil akhir piala dunia 2022 adalah Argentina.
Yakin, lebih dari 50 persen mendukung Argentina. Ada sebagian yang ngasih poor skor untuk Prancis. Bandar judi belum tentu jebol. Karena bandar bisa main di dua kali. Kalau pun habis, hanya sedikit.
Dengan demikian, isu match fixing tersebut bisa berpotensi membuat orang orang kegocek. Terutama fans Prancis. (Kurniawan)