"Keadaannya ari-ari tidak ada, plasenta dengan darah itu melilit kondisi di kaki sebelah kanan, kemungkinan baru lahir," jelasnya.
Saat ditemukan bayi laki-laki tersebut, dari badannya didapati banyaknya semut, hal itu disebabkan karena adanya darah dan sampah di tempat tersebut.
"Namanya di taruh di tempat sampah mungkin ada semut, saat itu langsung direbung ama semut karena amis mungkin ya darah, dan pada saat proses dibawa ke bidan terdekat sama warga itu memang kondisinya sudah lemas, denyut jantungnya sudah sedikit lemas namun kita buru-buru kita bawa ke puskesmas kusuma ga dapet, kita langsung ke klinik al muzamil. Akhirnya diselamatkan dulu lah," ungkapnya
Sementara, bayi tersebut kini tengah dirawat oleh salah satu warga sekitar lingkungannya, yang dianggap mengerti perihal medis.
"Kita titipkan ke warga masih di lingkungan, kita cuman kebetulan warga tersebut masih paham dengan kesehatan, karena perawat, sengaja kita titipkan sementara sampai mendapat titik terang dengan si pelaku siapa yang membuang bayi ini," pungkasnya. (Ihsan Fahmi)