SERANG, POSKOTA.CO.ID - Setelah kejang di Room Karaoke, pengunjung THM tewas dalam perjalanan ke Puskesmas.
Peristiwa tersebut terjadi di tempat hiburan malam (THM) di wilayah Serang Timur, tepatnya di Kecamatan Cikande, Kabupaten Serang, tewas dalam perjalanan menuju Puskesmas setempat.
Korban berinisial MT (52) warga Desa Pondok Udik, Kecamatan Kemang, Kabupaten Bogor, sebelumnya mengalami kejang-kejang di dalam room karaoke.
Penyebab kematian MT masih belum diketahui namun pihak keluarga menolak dilakukan autopsi.
Kasat Reskrim Polres Serang AKP Dedi Mirza mengatakan peristiwa tersebut terjadi pada Rabu (19/1/2022) sekitar pukul 22:00 WIB.
"Sekitar pukul 22.05 WIH, korban yang ditemani AN seorang pemandu lagu (PL) mendadak alami kejang kejang dan akhirnya meninggal dunia saat dibawa ke puskesmas terdekat," ujarnya kepada wartawan, Kamis (20/1/2022).
Berdasar keterangan, sebelum musibah terjadi, korban diketahui datang seorang diri ke THM bernama Leo menggunakan kendaraan Toyota Avanza nomor polisi F 1289 IS.
Sambil menunggu temannya, korban memarkirkan mobilnya di parkiran.
"Karena yang ditunggu tidak kunjung datang selanjutnya korban memesan room VIP 1, ditemani pemandu lagu," jelasnya.
Saat didalam room, korban sempat memesan air mineral dan bir masing-masing 1 botol.
Sebelum pesanan itu diminum, korban tiba-tiba alami kejang-kejang.
Mengetahui itu AN seorang PL sontak kaget dan dibantu pihak THM langsung melarikan korban ke Puskesmas Cikande, namun setiba di tempat yang dituju, korban meninggal dunia.
"Kami tidak dapat memastikan penyebab kematiannya sebab keluarga korban menolak jenazahnya untuk diautopsi. Korban langsung dibawa oleh keluarga ke rumah duka dan surat pernyataan penolakan untuk diautopsi yang ditandatangani oleh keluarga korban pun ada di kami," terangnya.
Lihat juga video “Mengaku JAdi Korban Fitnah Seorang Pria Laporkan Dody Sedrajat ke Polisi”. (youtube/poskota tv)
Sementara Kapolsek Cikande Kompol Salahuddin menambahkan jika korban memiliki riwayat penyakit jantung.
Menurut Kapolsek informasi tersebut didapatkan dari paman korban yang bekerja satu perusahaan dengan korban.
"Korban sempat dilarang oleh isterinya bekerja karena masih dalam perawatan penyakit jantung. Itu keterangan dari paman korban," kata Kapolsek Cikande.
Saat ini kasus tesebut telah ditangani Satreskrim Polres Serang. (haryono)
