Lautan Manusia Warga Iran Marah Berunjuk Rasa di Sungai Mengering di Isfahan Menuntut Kembalinya Air Mengalir

Sabtu 20 Nov 2021, 03:54 WIB
Warga Iran berunjuk rasa besar-besaran memprotes sungai yang mengering di Isfahan. (Foto: FARS)

Warga Iran berunjuk rasa besar-besaran memprotes sungai yang mengering di Isfahan. (Foto: FARS)

Kali ini, lautan manusia pengunjuk rasa telah berkumpul di Isfahan di Iran tengah untuk menuntut 'kebangkitan' sungai besar yang telah mengering.

Rekaman yang disiarkan oleh televisi pemerintah dan lusinan video yang beredar di media sosial pada hari Jumat menunjukkan lautan petani dan orang lain berdiri di atas tanah tandus yang besar tempat Sungai Zayandeh Rud dulu mengalir, dekat Jembatan Khaju yang ikonik di provinsi Isfahan.

“Berikan Isfahan nafasnya, kembalikan Zayandeh Rud kami,” teriak para pengunjuk rasa. Beberapa menyerukan "kesetaraan dan keadilan".

Kekeringan sungai diperkirakan secara langsung mempengaruhi mata pencaharian ratusan ribu petani di provinsi tersebut, kata TV pemerintah, selain berdampak buruk terhadap lingkungan.

Sungai utama telah menghadapi kekurangan air dan kekeringan selama bertahun-tahun, dan para petani sesekali memprotes kurangnya perhatian yang diberikan pada masalah ini. Tetapi para pejabat belum menemukan solusi berkelanjutan untuk masalah ini.

Mantan pemerintahan telah berjanji untuk memberikan solusi, dan Dewan Tertinggi Air negara itu menyetujui rencana sembilan poin yang melibatkan untuk menghidupkan kembali lahan basah utama yang dikatakan sebagai solusi berkelanjutan delapan tahun lalu, tetapi tidak pernah sepenuhnya dilaksanakan.

Petani telah unjuk rasa di lokasi tersebut selama lebih dari seminggu, tetapi demonstrasi hari Jumat menarik banyak orang dan menarik perhatian pemerintah.

Presiden Ebrahim Raisi mengadakan pertemuan dengan para ahli lingkungan, sementara wakil presiden pertamanya, Mohammad Mokhber, secara langsung berbicara kepada para pengunjuk rasa melalui panggilan telepon singkat dengan lembaga penyiaran negara.

Mokhber berjanji bahwa pemerintah "serius" menindaklanjuti masalah ini dan mengatakan dia telah memerintahkan Menteri Pertanian dan Energi untuk menyelesaikannya.

Dia menambahkan bahwa sejumlah solusi telah diusulkan tetapi tidak menyebutkan satu pun dari mereka.

Kekeringan telah melanda Iran selama beberapa dekade, tetapi telah meningkat selama dekade terakhir. Sebagian besar provinsi Iran saat ini menghadapi beberapa tingkat kekeringan. (*)

Berita Terkait

News Update