BEKASI, POSKOTA.CO.ID - Berawal saling ejek di Medsos, berujung tawuran antar geng di jalan Inspeksi Kali Malang, tewaskan seorang remaja
Kapolsek Cikarang Pusat, AKP Awang Parikesit menegaskan bahwa peristiwa tawuran yang terjadi di jalan Inspeksi Kali Malang, Pasir Tanjung, Kampung Paparean, Kecamatan Cikarang Pusat, merupakan aksi tawuran antar kelompok atau geng.
"Ini boleh dibilang antar geng atau kelompok kelompok para remaja, yang nongkrong - nongkrong secara bersama, jadi bukan antar kampung," tegas AKP Awang Parikesit, Rabu (27/10/2021)
Dari penyelidikan yang telah dilakukan oleh kepolisian, bahwa para remaja yang melakukan aksi tawuran, kerap saling ejek di sosial media, berujung tawuran yang dilakukan oleh pelaku yang masih remaja.
Kendati demikian, para pelaku yang melakukan aksi tawuran tersebut, belum diungkapkan secara rinci oleh AKP Awang Parikesit terkait jumlah para pelaku.
Dikarenakan kasus yang menimpa korban yatu Syawaludin masih dilakukan penyelidikan lebih lanjut.
"Menurut dari beberapa yang diamankan para pelaku sering melakukan chatting, via sosial media, dan ini masih terus kami dalami, dan kami lakukan pengejaran,"sambungnya
Sebelumnya, Polsek Cikarang Pusat dengan tegas langsung melakukan tindakan kepada para pelaku aksi tawuran yang berada di wilayahnya.
Informasi tersebut didapatkan oleh polres Karawang, pada Minggu (25/10) sekitar pukul 09.00 WIB yang mengatakan ada korban dalam aksi tawuran tersebut.
"Pada saat itu, malam minggu (23/10) kita melakukan Patroli, kita menghalau anak anak remaja, kita tunggu hingga(24/10), pukul 05.30 Pagi kita belum mendapatkan laporan kejadian, namun pada pukul 09.00 Pagi, dari Polres Karawang mengabarkan ada korban (satu korban) yang melakukan tawuran di desa kita (wilayah) Pasir Tanjung,"ungkap Kapolsek Cikarang Pusat, AKP Awang Parikesit, Rabu (27/10/2021)
Setelah mendapatkan laporan tersebut pihak Polsek segera bertindak cepat, dan berhasil meringkus sejumlah pemuda pelaku tawuran.