Volume Sampah di Johar Baru Mencapai 80.718 Kg/Hari, Untuk Pengangkutan Yang Sulit Dijangkau Dilayani Sistem Jali-jali

Selasa 05 Okt 2021, 23:35 WIB
Petugas Sudin Lingkungan Hidup Kecamatan Johar Baru Jakpus saat mengangkut sampah ke mobil operasional. (Ist)

Petugas Sudin Lingkungan Hidup Kecamatan Johar Baru Jakpus saat mengangkut sampah ke mobil operasional. (Ist)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Volume sampah di wilayah Kecamatan Johar Baru, Jakarta Pusat, mencapai 80.718 kg per harinya. Sampah tersebut langsung di buang ke Bantargerbang Bekasi, Jawa Barat.

Ka.Satpel Sudin Lingkungan Hidup Kecamatan Johar Baru, Hasudungan Panjaitan mengatakan, volume sampah di wilayah masih normal setiap harinya. 

“Yah, kadang-kadang suka turun juga volume sampah yang diangkut, Cuma gak besar, “ kata Hasudungan saat dikonfirmasi, Selasa (5/10/201).

Adapun volume sampah sendiri, Kelurahan Kampung Rawan yang paling sedikit menyumbang sampah yakni 1.632 kg/hari, diikuti Kelurahan Galur 17.921 kg/hari, Kelurahan Tanah Tinggi 25.565 kg/hari dan jumlah sampah yang paling banyak disumbang yakni Kelurahan Johar Baru 35.601 kg/hari.

Dari puluhan ribu volume sampah tersebut, hampir 70 persen merupakan sampah rumah tangga, baik itu sampah organik maupun sampah anorganik.

Di wilayah Johar Baru, pengangkutan sampah non organic dan organic sudah  terjadwal, dimana truck sampah pukul 05.30 WIB sudah sampai di lokasi. Menurut dia, untuk pengangkutan yang sulit dijangkau dilayani dengan sistem jali-jali.

"Yang sulit dijangkau kita layani dengan sistem jali-jali, kurang lebih 50 persen pembuangan sampah oleh warga dengan sistim jali-jali atau 20 RW dari 40 RW se Kecamatan Johar Baru menggunakan jali-jali," jelas Hasudungan.

"Saya juga minta kepada warga, sampah rumah tangga sudah terpilah lebih maksimal dari rumahnya masing-masing sehingga sampah yang diangkut atau dibuang ke Bantar Gerbang, Bekasi, Jawa Barat berkurang," sambungnya. (cr-05).
 

Berita Terkait

News Update