Mega bintang ini berikutnya mendapatkan kesempatan dan menyelesaikan dengan tendangan mengesankan dari jarak jauh, ia mengirimkan bola malam itu bagai roket dengan kaki kiri menendang bola merobek kiri atas gawang Navas. Gol pada menit 37, skor menjadi 1-1.
Pinalti Messi yang Gagal
Menjelang babak pertama usai, Liomnel Messi mendapat kesempatan emas, dia dipercaya untuk menjadi algojo tendangan pinalti.
Messi maju mengahdapi bola, dia menendang, namun, sayang sungguh sayang. Messi gagal menunaikan tugas yang dia emban. Peluang di depan mata digagalkan oleh kiper Keylor Navas memblok bola dengan kakinya.
Penalti gagal Lionel Messi itu kemudian menjadi pembicaraan dunia. Laga di Paris Saint-Germain pada Rabu malam membuat Barcelona merasakan perasaan pahit.
Baca juga: Usai Kalah, Bintang Barcelona Malah Memuji Habis Kylian Mbbape yang Bikin Hattrick Bagi PSG
Dalam catatan, Tim Catalan telah melewatkan enam dari 15 penalti yang mereka terima musim ini antara LaLiga Santander, Copa del Rey, dan Liga Champions.
Barcelona tidak memiliki masalah mengkonversi dari jarak 12 yard di Eropa sebelum laga itu.
Faktanya, Messi telah mencetak lima penalti dalam kompetisi, yakni saat melawan Ferencvaros, Juventus, Dynamo Kiev, dan Paris Saint-Germain di Camp Nou. Martin Braithwaite dan Ousmane Dembele juga mencetak gol mereka sendiri.
Namun, di LaLiga Santander masalah mereka lebih terlihat. Barca telah diberikan enam pinalti secara keseluruhan dan hanya mencetak tiga gol.
Braithwaite gagal melawan Eibar, Messi melawan Valencia, dan Antoine Griezmann melawan Real Betis.
Rekor terburuk mereka ada di Copa del Rey. Mereka telah diberi dua penalti dan melewatkan keduanya, dengan Dembele dan Miralem Pjanic bersalah karena melewatkan dua peluang itu.
Tentang kegagalan pinalti messi, media The Sun menggambarkan hiperbolis, menggambarkan setelah mencetak gol dengan tendangan jarak jauh bak roket, kemudian tenggelam karena gagal pinalti.
“Saksikan Lionel Messi mencetak petir sebelum hilang, ia terjatuh bersama Ronaldo,” tulis judul media itu.
Lalu digambarkan, kalau saja pinalti Messi itu gol, maka Barca akan unggul 2-1 di babak pertama dan akan meneruskan serangan hebatnya.
Mission Impossible 2
Gara-gara kegagalan itu, digambarkan menjadikan kegagalan membalikkan keadaan seperti yang pernah dibuat beberapa waktu lalu melawan PSG juga.
Sejarah pernah mencatat, Barcelona telah kalah di keg pertama dengan deficit gol 4-0 dari PSG. Lalu di leg kedua Barca ngamuk, membalikkan keadaan.
“Pada malam yang terkenal itu Barca menghancurkan PSG 6-1 di Nou Camp untuk membalikkan defisit 4-0 di leg pertama, mencetak tiga gol dalam tujuh menit terakhir yang tidak pernah terlupakan,” tulis The Sun.
Namun, kali ini tidak terjadi lagi, Mission Impossible 2, menjadi imposible beneran. Pasukan regenerasi Ronald Koeman masih harus sabar sambil menunggu bintang baru muncul. (win)
