JAKARTA - Harga pecahan satu gram emas Antam berada di kisaran Rp.961.000. Harga emas Antam ini anjlok Rp.16.000 dari harga sebelumnya, Senin (23/11) yang berada di level Rp.977.000 per gram.
Sementara harga buyback emas Antam sebesar Rp.839.000 per gram atau turun Rp.17.000 dibandingkan hari sebelumnya.
Direktur Center budget for analysis (CBA) Uchok Sky Khadafi menilai harga emas anjlok tidak terlepas terjadinya penguatan dolar AS.
Dia menjelaskan situasi politik AS berdampak kepada penguatan dolar AS yakni, adanya perubahan sikap Presiden AS Donald Trump yang mau menerima pemerintahan transisi dari dia kepada Presiden AS terpilih Joe Biden.
Baca juga: Harga Emas Terus Turun Seiring Menguatnya Rupiah Terhadap Dolar AS
Selain itu, menurut Uchok, Lembaga General Services Administration (GSA) menyatakan telah mengakui Biden sebagai "pemenang yang jelas".
Uchok menjelaskan lembaga ini mengakui kemenangan Joe Biden di Pemilihan Presiden AS pada 3 November 2020. Mereka mulai mempersiapkan transisi formal dari pemerintahan Donald Trump ke Biden.
Setelah transisi ini, lanjut Uchok yang dihubungi di Jakarta, Selasa (24 /11) , menuju pelantikan presiden dan wakil presiden AS terpilih pada 20 Januari 2021.
"Penguatan dolar AS akan berdampak kepada anjloknya harga emas Antam," terang Uchok yang mengakui fluktuasi harga emas Antam sangat dipengaruhi dolar AS. (johara/tha)