BEKASI - Pemkot Bekasi tampaknya sangat serius menangani masalah pencemaran kali. Walikota Bekasi Rahmat Effendi menemui Dirjen Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan. Walikota didampingi Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Jumhana Lutfi, datang ke Kantor Dirjen Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan Kementerian Lingkungan Hidup Republik Indonesia, Senin (23/10/2018). Ia diterima Kepala Dirjen Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan, M.R. Karliansyah. Dalam pertemuan tersebut, Walikota juga menyerahkan sample air kali yang tercemar. Walikota menyebutkan hasil laboratorium tersebut hanya simbolis dari tiga sampel dan bukan hanya dari air Kali Bekasi. Tetapi sekaligus dari instalasi pengolahan air TPST Bantar Gebang, dan TPA Sumurbatu. "Kami berharap kepada Dirjen, agar segera membantu dalam penuntasan polemik terkait pencemaran limbah di Kali Bekasi," katanya. Ini disampaikan karena dampaknya ada pada warga. Apalagi air ini masih menjadi sumber warga dan aset penting untuk sumber daya air bagi PDAM Tirta Patriot. Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Bekasi, Jumhana Luthfi, mengatakan sampel air yang diserahkan sudah diuji. Namun ahar dites kembali di Dirjen Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan yang hasilnya akan dilaporkan. "Air di Kali Bekasi tersebut adalah sumber daya air umtuk PDAM Tirta Patriot Kota Bekasi," katanya. Sementara, Dirjen MR Karliansyah mengakui telah ada 37 perusahaan terindikasi pencemaran lingkungan. Sebanyak tujuh buah sudah masuk dalam wilayah penegakan hukum KLH, dan lainnya termasuk dalam pembinaan. Ini termasuk di wilayah Bekasi ada 18 perusahaan sudah menyepakati dan menadatangani tidak melakukan ulang pembuangan limbah. (chotim/yp)

Walikota Bekasi Bawa Sampel TPST Bantargebang ke Kementerian Lingkungan Hidup
Selasa 23 Okt 2018, 15:46 WIB

Editor
[email protected] Follow Poskota
Cek berita dan informasi menarik lainnya di Google News sekaligus ikuti WhatsApp Channel POSKOTA untuk update artikel pilihan dan breaking news setiap hari.
Berita Terkait


Jakarta
Perjanjian Diteken Gubernur Anies dan Wali Kota Bekasi, DKI Kembali Perpanjang Pengelolaan Sampah di TPST Bantargebar
Minggu 24 Okt 2021, 19:21 WIB

Tangerang
Pembangunan TPST 3R di Ketapang, Mauk Tangerang Capai 65 Persen
Rabu 05 Okt 2022, 13:18 WIB

Jakarta
Optimalkan TPST Bantargebang, Pemprov DKI Lakukan Transformasi Gunakan Teknologi Canggih Ramah Lingkungan
Selasa 14 Feb 2023, 13:28 WIB
News Update

Apa Itu Anomali Spatiotemporal? Viral Istilah Misterius dalam Kasus Arya Daru Pangayunan
Sabtu 02 Agu 2025, 20:35 WIB
TEKNO
7 Rekomendasi HP Rp1 Jutaan Terbaik dengan Spesifikasi Dewa, Cocok Buat Gaming dan Fotografi
02 Agu 2025, 20:12 WIB

EKONOMI
Timothy Ronald Beberkan Tiga Pemikiran Kunci untuk Sukses, Apa Saja? Simak Penjelasannya
02 Agu 2025, 20:09 WIB


HIBURAN
Makna dan Lirik Lengkap Lagu 'All I Can Take' oleh Justin Bieber, Cek Selengkapnya
02 Agu 2025, 20:03 WIB

HIBURAN
Lirik Lagu Seiring dari Jasmine Nadya, OST Film Terbaru Indonesia Bertaut Rindu
02 Agu 2025, 19:58 WIB

TEKNO
Cuma Rp3 Jutaan! Ini Rekomendasi HP Terbaik 2025, Spek Gahar Buat Gaming dan Kamera
02 Agu 2025, 19:45 WIB


JAKARTA RAYA
Kakek di Cilincing Jakut Tewas Tertimpa Dongkrak yang Dilempar Pelaku Bajing Loncat
02 Agu 2025, 19:26 WIB

HIBURAN
Ramalan Zodiak Capricorn dan Gemini 2 Agustus 2025: Tentang Asmara, Kematian, dan Harapan yang Terbit dari Luka
02 Agu 2025, 19:17 WIB



Nasional
Siapakah Farah Yuliani? Sosok Kunci yang Menemani Diplomat Arya Daru di Momen Terakhirnya, Kini Jadi Perhatian!
02 Agu 2025, 19:01 WIB

Daerah
Siapa Keluarga Haji Sutar? Rumah Mewahnya di Sumsel Viral Usai Digeledah BNN
02 Agu 2025, 19:01 WIB

JAKARTA RAYA
Kebakaran Gudang Dinas SDA di Pasar Minggu Jaksel Diduga Akibat Korsleting Listrik
02 Agu 2025, 18:59 WIB

HIBURAN
Skincare Shella Saukia Masuk Daftar Kosmetik Berbahaya, Netizen: Harus segera ditindak
02 Agu 2025, 18:55 WIB

JAKARTA RAYA
Pasar Barito Jaksel Dikosongkan Mulai Besok, Pedagang Berharap Tempat Relokasi yang Layak
02 Agu 2025, 18:47 WIB
