Perenang Jendi Pangabean Harus Puas Rebut Perunggu

Senin 08 Okt 2018, 21:54 WIB

JAKARTA - Atlet renang Indonesia Jendi Pangabean turun pada nomor gaya bebas putra 100 meter (S9) Asian Para Games 2018. Pada babak final, Jendi berhasil meraih medali perunggu. Memasuki area renang, Jendi yang mengenakan hoodie berwarna merah dan celana pendek hitam langsung disambut sorak-sorai penonton. Antusiasme dan dukungan penonton begitu tinggi terhadap salah satu unggulan peraih medali ini. Berada di lane empat, di antara dua atlet Jepang, posisi Jendi pun tertinggal. Meski begitu, Jendi dan atlet Jepang Kubo Daiki bersaing dengan ketat, posisi mereka sangat tipis sekali bahkan hingga mencapai posisi akhir. Sorak-sorai penonton yang menggemakan "Indonesia... Indonesia" dan juga seruan kepada "Jendi... Jendi" terus terdengar selama pertandingan berlangsung. "Ayo Jendi!," seru para penonton di Stadion Akuatik, Gelora Bung Karno (GBK) Senayan, Jakarta Pusat, Senin (8/10/2018). (BacaJendi Panggabean Lolos ke Final Renang Gaya Bebas 100 Meter Asian Para Games 2018) Namun, Jendi tidak berhasil memangkas jarak antara dirinya dengan Kubo Daiki yang menempati posisi kedua. Final nomor gaya bebas putra 100 meter (S9) ini dimenangkan oleh dua atlet Jepang, Yamada Takuro dengan catatan waktu 58,40 detik, dan Kubo Daiki dengan catatan waktu 1 menit 0,90 detik. Meski begitu, Jendi tetap berhasil curi posisi ketiga dengan catatan waktu 1 menit 1,31 detik. Dengan begitu, Jendi berhasil sumbang medali perunggu bagi Indonesia. Sebelumnya, pada heat satu Jendi Pangabean telah berkompetisi dengan tujuh atlet lainnya. Pada heat satu itu, ia berhasil menempati urutan pertama dengan catatan waktu 1 menit 1,57 detik. Diikuti oleh atlet Korea, Kwon Younghwa dengan catatan waktu 1 menit 3,83 detik, lalu disusul oleh atlet Hong Kong, Chow Wang Kei dengan catatan waktu 1 menit 5,52 detik. (BacaJendi Panggabean Jadikan Motivasi Orang Tua Sebagai Penyemangat) Jendi merupakan unggulan peraih medali emas pada cabang olahraga (cabor) para renang nomor gaya bebas 100 meter. Pada ASEAN Para Games 2017 lalu, lelaki kelahiran 1991 ini berhasil mengumpulkan lima medali emas. (cw2/ys)


News Update