LAMPUNG – Tersangka CE oknum dosen pembimbing Universita Lampung (UNILA), bakal diperiksa Penyidik Subdit IV Renakta Reskrimum Polda Lampung, pada Senin atau Selasa (9-10/7/2018) mendatang. Pemeriksaan ini terkait kasus dugaan pelecehan terhadap mahasiswi FKIP. "Saya sudah tandatangani surat penggilan terhadap terlapor dan SPDP juga sudah. Rencananya, hari Senin (9/7) atau Selasa (10/7) mendatang,” kata Kasubdit IV Renakta Reskrimum Polda Lampung, AKBP. I Ketut Seregig, Jumat (6/7/2018). Menurut I Ketut Seregig, perkara tersebut telah naik ke tingkat penyidikan. “Oleh sebab itu, surat pemanggilan tersebut, bertujuan untuk memeriksa yang bersangkutan sebagai saksi,”ujarnya. Pada Kamis (5/7/2018) kemarin, lanjut I Ketut Seregig, pihaknya telah meminta empat saksi hadir. Dua orang yakni, pelapor dan ibu pelapor dimintai keterangan tambahan sedangkan dua lainnya hanya diminta menandatangani berkas saja. “Sebab, keterangan pada pemeriksaan awal, dianggap sudah cukup untuk naik ke tingkat sidik. Selain itu, pihaknya juga telah meminta keterangan dari dua Mahasiswi yang diduga mengalami hal serupa,”terangnya. Sebelumnya diberitakan oknum dosen CE dilaporkan oleh mahasiswi DCL (22) karena diduga memegang tangan, leher dan sengaja menyentuh bagian dada korban. Menurut paman pelapor, Subir Sulaiman, terungkap perbuatan oknum dosen tersebut lantaran keponakannya seperti orang ketakutan dan minta mengganti dosen pembimbing kepada ayahnya (MW). Penasaran, ayahnya meminta untuk menceritakan apa penyebabnya. “Kami terkejut dan marah ketika mengetahuinya, sebab selama tiga bulan lebih dalam bimbingan oknum dosen tersebut, keponakan saya kerap kali dipegang tangannya, lehernya dan disentuh bagian dadanya yang merupakan bagian terlarang. Oleh, sebab itu, keponakan saya bersama ayahnya, serta rekan-rekanya melaporkan perbuatan oknum Dosen itu ke Polda Lampung. Tujuannya, agar oknum Dosen tersebut diproses sesuai dengan hukum yang berlaku dan tidak ada lagi Mahasiswi yang menjadi korbannya,” ungkapnya. (koesma/b)
Dosen Dilaporkan Cabuli Mahasiswa Diperiksa Senin atau Selasa
Jumat 06 Jul 2018, 17:54 WIB

Editor
[email protected] Follow Poskota
Cek berita dan informasi menarik lainnya di Google News sekaligus ikuti WhatsApp Channel POSKOTA untuk update artikel pilihan dan breaking news setiap hari.
Berita Terkait
Regional
Tega, Mahasiswa Cabuli Bocah Perempuan Berusia 5 Tahun di Serang
Kamis 01 Jun 2023, 15:00 WIB
News Update
Libur Nataru, Ini Pengecekan Penting Mobil Listrik agar Perjalanan Tetap Aman
Sabtu 20 Des 2025, 16:39 WIB
Nasional
Antisipasi Kepadatan Nataru 2025/2026: Ini 4 Titik Gerbang Tol yang Paling Rawan Macet
20 Des 2025, 16:32 WIB
EKONOMI
Jelang Nataru, DPRD Jakarta Minta Pemprov DKI Kendalikan Harga Pangan
20 Des 2025, 16:26 WIB
JAKARTA RAYA
Ketua RT Ungkap Identitas Lima Korban Tewas Kebakaran Rumah di Penjaringan Jakut
20 Des 2025, 15:56 WIB
HIBURAN
Viral! Oknum Guru Ejek Remaja Tuna Wicara di Live Streaming, Respons Korban: 'Bapak Ini Guru Loh'
20 Des 2025, 15:55 WIB
JAKARTA RAYA
Dugaan Kasus Korupsi Bupati Bekasi, Ayah jadi Perantara Penerimaan Suap Ijon
20 Des 2025, 15:38 WIB
Nasional
Puncak Arus Mudik Natal 24-25 Desember, Korlantas Siapkan Contraflow hingga One Way
20 Des 2025, 15:32 WIB
OLAHRAGA
Klasemen Akhir SEA Games 2025: Indonesia Pastikan Runner Up dan Posisi Kedua yang Tak Tergoyahkan
20 Des 2025, 15:27 WIB
JAKARTA RAYA
Harga Daging Ayam di Pasar Tradisional Jakarta Masih Mahal jelang Nataru
20 Des 2025, 15:20 WIB
EKONOMI
Indonesia Travel dan Tourism Awards ke-16 Beri 45 Penghargaan untuk Pelaku Pariwisata
20 Des 2025, 14:30 WIB
JAKARTA RAYA
500 Tahun Jakarta, Pramono Pasang Target Persija Juara Liga 2027
20 Des 2025, 14:28 WIB
Nasional
Polri Mutasi 1.086 Personel, Polwan Tempati Posisi Strategis di Direktorat PPA dan PPO
20 Des 2025, 14:18 WIB
Nasional
Diskon Tarif Tol 20 Persen di Trans Jawa Nataru 2025: Berlaku Mulai Tanggal 22-23 dan 31 Desember, Segini Nominalnya
20 Des 2025, 14:17 WIB
Nasional
Infak Jumat Muhammadiyah Terkumpul Rp80 Miliar untuk Korban Banjir Sumatra: Dari Mana Sumber Kekayaan Organisasi Muhammadiyah?
20 Des 2025, 13:55 WIB
JAKARTA RAYA
Siapkan 182 Armada, Terminal Kampung Rambutan Pastikan Bus Cukup saat Nataru
20 Des 2025, 13:54 WIB