POSKOTA.CO.ID - Perjalanan panjang anak-anak Hawkins yang dimulai sejak 2016 akhirnya mencapai garis akhir. Serial fenomenal Netflix, Stranger Things, resmi memasuki babak penutupnya melalui Season 5 Episode 8, yang sekaligus menjadi series finale.
Episode pamungkas ini bukan hanya penutup sebuah musim, melainkan salam perpisahan bagi dunia The Upside Down yang telah membentuk salah satu warisan budaya pop terbesar dekade terakhir.
Menjelang pergantian tahun 2025 ke 2026, linimasa media sosial dipenuhi satu pertanyaan yang sama: kapan Stranger Things Season 5 Episode 8 tayang? Netflix, melalui strategi rilis bertahap yang telah diterapkan sejak musim keempat, kembali memecah musim terakhir ini menjadi dua volume. Hal tersebut memicu kebingungan sekaligus antisipasi besar dari jutaan penggemar global, termasuk di Indonesia.
Episode Terakhir yang Lebih dari Sekadar Penutup
Episode 8 Stranger Things Season 5 disebut-sebut memiliki durasi ekstrem, setara film layar lebar. Berdasarkan keterangan tim produksi, durasinya diperkirakan lebih dari 2,5 jam, menjadikannya episode terpanjang sepanjang sejarah serial ini. Judul tentatif yang beredar di kalangan penggemar adalah “The Rightside Up”, sebuah simbol kebalikan dari dunia gelap yang selama ini mengancam Hawkins.
Jika pada musim-musim sebelumnya bahaya selalu dikejar, kali ini ancaman tersebut telah sepenuhnya menguasai rumah mereka. Gerbang antara dunia nyata dan Upside Down runtuh total. Langit Hawkins berubah merah gelap, hujan abu spora menyelimuti kota, dan kehidupan normal tak lagi tersisa.
Will Byers Kembali Menjadi Kunci Cerita
Secara naratif, episode terakhir dikabarkan kembali ke akar cerita: Will Byers. Karakter yang pertama kali menghilang di musim perdana ini kembali memegang peran sentral dalam konflik akhir melawan Vecna (Henry Creel). Koneksi emosional dan psikologis Will dengan Upside Down diyakini menjadi kunci untuk mengakhiri perang lintas dimensi.
Sementara itu, Eleven dihadapkan pada pilihan paling berat sepanjang hidupnya. Bocoran sinopsis mengisyaratkan adanya pengorbanan besar baik kehilangan kekuatan secara permanen, bahkan nyawa—demi menutup gerbang dimensi selamanya. Konflik ini menjadikan episode final bukan hanya spektakel visual, tetapi juga klimaks emosional yang mendalam.
Nasib Max Mayfield, yang sebelumnya terjebak dalam kondisi koma, juga akan terjawab. Apakah ia berhasil kembali sepenuhnya, atau justru menjadi medium baru bagi Vecna, menjadi salah satu misteri terbesar yang akan diungkap.
Skala Produksi Setara Film Bioskop
Duffer Brothers menegaskan bahwa Season 5 bukanlah produksi televisi biasa. Dalam beberapa wawancara, mereka menyamakan skala episode terakhir ini dengan The Lord of the Rings: The Return of the King. Ratusan efek visual tingkat tinggi, desain monster baru, dan adegan perang besar-besaran membutuhkan waktu pasca-produksi yang panjang.
Netflix sendiri menyebut Stranger Things sebagai salah satu proyek dengan biaya produksi terbesar dalam sejarah platform tersebut. Penundaan rilis episode final bukan tanpa alasan, melainkan demi memastikan kualitas visual dan naratif yang pantas untuk perpisahan besar ini.
