Namun, Faisal mengaku sempat kebingungan terkait sistem pembelian tiket. Ia dan keluarganya datang dengan harapan bisa membeli tiket langsung di lokasi, namun ternyata pendaftaran harus dilakukan secara daring.
“Kita pikir bisa langsung di sini (beli tiketnya), ternyata harus daftar online dulu,” ungkapnya.
Ia pun berharap ke depannya Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dapat menambah kuota tiket dan lebih gencar melakukan sosialisasi kepada masyarakat.
Baca Juga: Planetarium Jakarta Resmi Dibuka Lagi, Ini Link dan Cara Pesan Tiket Teater Bintang
“Kuota tiketnya ditambah, sama sosialisasi ke masyarakat Jakarta lebih gencar lagi. Jadi orang-orang yang belum tahu bisa jadi tahu,” kata Faisal.
Hal serupa dirasakan Putut 40 tahun, pengunjung lainnya yang datang bersama keluarga. Ia mengaku senang dengan dibukanya kembali Planetarium Jakarta, terlebih di tengah momentum libur sekolah
“Rasanya senang sih, ada kesempatan buat bawa anak-anak karena kebetulan lagi libur sekolah,” ujar Putut.
Putut mengetahui informasi pembukaan Planetarium Jakarta melalui internet. Namun, setibanya di lokasi, ia harus kecewa lantaran tiket pertunjukan telah habis terjual.
Baca Juga: Direvitalisasi Zaman Anies Baswedan, Planetarium TIM Tak Kunjung Berfungsi
“Kehabisan tiket,” ujarnya.
Ia berharap ke depan pengelola dan Pemprov DKI Jakarta dapat menambah jumlah tiket agar lebih banyak masyarakat yang bisa menikmati fasilitas edukasi tersebut.
“Harapannya tiket-tiketnya diperbanyak, supaya lebih terbuka buat masyarakat,” ucap Putut.
