Kronologi Suami Boiyen Diduga Lakukan Penipuan dan Penggelapan Dana Ratusan Juta Rupiah

Rabu 24 Des 2025, 12:02 WIB
Rully Anggi Akbar, suami Boiyen diduga lakukan penipuan dan penggelapan dana. (Sumber: Instagram/@rullyanggiakbar)

Rully Anggi Akbar, suami Boiyen diduga lakukan penipuan dan penggelapan dana. (Sumber: Instagram/@rullyanggiakbar)

POSKOTACOID - Rully Anggi Akbar, suami Boiyen Pesek saat ini tengah jadi sorotan publik setelah namanya terseret dugaan penipuan dan penggelapan dana.

Pria yang akrab disapa Ezel ini mendapatkan somasi karena diduga melakukan penipuan dan penggelapan dana investasi yang menyebabkan kerugian hingga ratusan juta rupiah.

Somasi tersebut dilayangkan oleh seseorang berinisial RF yang merupakan investor di tempat usaha yang dimiliki Rully.

Melalui kuasa hukumnya, Santo Nababan, RF mengaku merasa dirugikan setelah melakukan investasi pada bisnis yang dijalankan Rully Anggi Akbar.

Baca Juga: Fakta Aura Kasih dan Ridwan Kamil Liburan Bareng di Italia, Foto Tersebar Luas di Medsos

Kronologi Suami Boiyen Diduga Lakukan Penipuan

Melansir dari akun YouTube CumiCumi, pengacara RF menjelaskan bahwa kliennya sepakat untuk berinvestasi pada bisnis milik Rully yang ada di Sleman, Yogyakarta setelah sebelumnya suami Boiyen itu menawarinya investasi pada 5 Agustus 2023.

Rully diketahui mengirimkan proposal investasi berisi perjanjian pembagian keuntungan sebesar 70 persen untuk pengelola dan 30 persen sisanya untuk investor.

Tak hanya soal bagi hasil, dalam proposal tersebut juga tertera soal pendapatan usaha yang dimiliki Rully, yaitu sekitar Rp87,2 juta hingga Rp119 juta dalam enam bulan terakhir.

Setelah membaca isi proposal yang cukup meyakinkan itu, RF pun memutuskan untuk berinvestasi pada bisnis yang dimiliki Rully.

Baca Juga: Beda Usia Alfin Daniel Pratama dan McEntee Catherine Berapa? Sosok Pacar Atlet Voli Indonesia Jadi Sorotan Netizen

"Berdasarkan proposal dan komunikasi yang cukup meyakinkan, klien kami akhirnya memutuskan berinvestasi,” jelas Santo Nababan seperti dikutip Poskota dari YouTube Cumicumi.

Setelah berjalan beberapa waktu, RF mulai merasa ada yang tidak beres dalam laporan keuangan yang diterimanya karena dirasa tidak sesuai dengan isi proposal.

"Setelah Agustus 2023, bagi hasil masih berjalan sekitar lima bulan. Terakhir diberikan Desember 2023, tetapi baru ditransfer Januari 2024. Setelah itu tidak ada lagi,” ungkapnya.

Lebih lanjut, Santo Nababan menjelaskan bahwa hal tersebut cukup janggal karena kliennya sudah tidak lagi mendapatkan bagi hasil, padahal bisnis milik Rully hingga kini masih berjalan.

Baca Juga: Viral Sosok Ayah Bigmo Jannah Terjerat Kasus Korupsi: Siapa Muhammad Nasihan dan Apa Pekerjaannya?

Terlebih, tidak ada komunikasi dan respon naik dari Rully yang membuat RF merasa semakin janggal. Akhirnya, RF pun melayangkan somasi kepada Rully Anggi Akbar.

"Yang bersangkutan seperti menghindari tanggung jawab. Karena itu kami mengirimkan somasi resmi agar ada iktikad baik menyelesaikan masalah ini,” katanya.

Santo mengungkapkan bahwa kliennya sudah mengeluarkan dana investasi sebesar Rp200 juta. Berdasarkan perjanjian, Rully seharusnya memberikan pembayaran Rp6 juta per bulan setiap tanggal 9.

Namun hingga kini, pembayaran baru diterima empat kali, sehingga kliennya mengalami kerugian mencapai lebih dari Rp300 juta.


Berita Terkait


News Update