CILINCING, POSKOTA.CO.ID - Kegiatan belajar tatap muka siswa SDN Kalibaru 01, CIlincing, Jakarta Utara, kembali digelar pekan depan.
"Tetapi saya sudah mendapat laporan dari Bu Kepala Dinas, kalau nanti dua-tiga hari ke depan sudah normal, maka mereka seperti ketika kita menangani SMAN 72. SMAN 72 waktu itu lebih lama, sekitar satu minggu," kata Gubernur Jakarta Pramono Anung di Senayan, Jakarta Pusat, Jumat, 12 Desember 2025.
Para siswa belajar secara daring seusai insiden penabrakan puluhan murid oleh mobil pembawa Makan Bergizi Gratis (MBG), Kamis, 11 Desember 2025.
"Hal yang berkaitan dengan SD yang di Cilincing, memang sekarang ini sedang belajar secara online, daring," ujarnya.
Proses pemulihan di SDN Kalibaru 01 diprediksi berlangsung hanya beberapa hari dan dipastikan para siswa akan belajar tatap muka pada pekan depan.
Ia membandingkan dengan penanganan insiden yang pernah terjadi di SMA Negeri 72 Jakarta, yang kala itu membutuhkan waktu sekitar satu minggu untuk kembali normal.
"Karena di 72 itu ada traumanya. Kalau kejadian yang terjadi di Cilincing ini memang ada trauma (tapi) yang terkena (tertabrak)," katanya.
Meski begitu, antusiasme siswa untuk segera bersekolah cukup tinggi, berbeda dengan kasus SMAN 72 Jakarta.
Baca Juga: KLIK LINK LIVE STREAMING Timnas Indonesia vs Myanmar Sea Games 2025 Hari Ini Pukul 18.00 WIB
"Bahkan sekarang ini anak-anaknya yang malah pengen belajar (tatap muka). Jadi ini mereka kan anak-anak, mohon maaf, kebanyakan kan berbeda dengan peristiwa di 72," tuturnya. (cr-4)
