Aksi matel menyerang kakak beradik di Sukmajaya, Kota Depok hingga terluka viral di Medsos. (Sumber: Instagram/@infodepok24)

JAKARTA RAYA

Matel Meresahkan di Depok, Kakak Beradik Terluka Akibat Dikeroyok

Kamis 11 Des 2025, 15:03 WIB

DEPOK, POSKOTA.CO.ID - Aksi mata elang (matel) di wilayah Kota Depok akhir- akhir ini cukup meresahkan. Warga yang sedang jalan tiba-tiba dicegat lalu bertindak arogan membuat kakak-beradik terluka.

Kejadian arogansi matel terhadap warga ini viral di media sosial, dan menjadi sorotan netizen.

Berdasarkan unggahan video akun instagram @infodepok24, dituliskan matel di wilayah Sukmajaya, mengepung kakak-beradik. Kemudian melakukan pengeroyokan di depan Warkop Pancong Balap Boga Rasa Sukmajaya, Kota Depok.

Akibat dari pengeroyokan tersebut, korban mengalami luka lecet di tangan, bibir berdarah sama pipi.

Baca Juga: Profil Resbobb Kakak Bigmo yang Diduga Hina Suku Sunda dan Persib Bandung

Lebih lanjut, korban membuat laporan kasus pengeroyokan matel tersebut ke Polsek Sukmajaya.

Polisi Lakukan Penyelidikan

Menanggapi unggah video yang diunggah ke media sosial soal penganiayaan dilakukan sekelompok orang diduga Matel, langsung direspon cepat anggota Reskrim Polsek Sukmajaya untuk melakukan penyidikan.

Kanit Reskrim Polsek Sukmajaya, Iptu Agung mengatakan pihaknya sudah memerintahkan anggota Opsnal untuk melakukan pemeriksaan atau lidik.

"Saya lagi perintahkan Opsnal di lapangan untuk segera lidik terhadap laporan penyerangan dilakukan  sejumlah orang diduga Matel tersebut," ujar Agung kepada Poskota saat dikonfirmasi, Kamis 11 Desember 2025.

Baca Juga: Kejari Bogor Terima Limpahan Kasus Penyelundupan Benih Lobster ke Vietnam

Menurut Agung, sebelumnya anggota juga sudah melakukan penertiban para pelaku Debt Collector (DC) atau matel.

"Sudah pernah kita sikat para matel yang membuat resah masyarakat. Setelah itu sudah menghilang. Tapi kini kembali ada lagi," tuturnya.

Terpisah Pingki (20) warga Cikaret Kabupaten Bogor, pernah mengalami hal serupa menjadi korban diberhentikan matel.

"Pada waktu mau perjalanan ke tempat kerja di Depok, motor plat mati diganti sama plat nomor motor lain untuk bisa jalan ke tempat kerja. Dalam perjalanan tiba-tiba diberhentikan oleh tiga orang dan memasalahkan plat nomor tidak sesuai dengan motor yang digunakan," ujar Pingki kepada Poskota yang bekerja di Petshop daerah Cilodong, Kota Depok.

Baca Juga: Cerita Saksi Mata Detik-Detik Mobil MBG Tabrak Siswa SDN 01 Kalibaru Pagi

Menurut Pingki, keberadaan matel belakangan ini sudah cukup meresahkan.

Apalagi jika diketahui pelaku sudah tidak bekerja di tempat yang lama tapi masih membawa perusahaan untuk melakukan aksinya.

"Titik matel yang banyak ada di daerah Depok, Sukmajaya. Tapi ada juga di daerah Cibinong arah Wanaherang. Sehingga keberadaan matel ini cukup meresahkan jika tidak segera ditertibkan petugas berwajib," tuturnya.

Pingki berhadap, kepada kepolisian agar bertindak cepat untuk segera menertipkan para matel yang membuat resah masyarakat.

Tags:
Debt Collectorviral matelmata elangDepok

Angga Pahlevi

Reporter

Muhammad Dzikrillah Tauzirie

Editor