Perbedaan wilayah penugasan, tingkat kesulitan medan, serta jumlah responden menjadi variabel penentu besar kecilnya penghasilan.
Mengapa Sensus Ekonomi Penting?
Sensus Ekonomi merupakan kegiatan nasional yang dilaksanakan setiap sepuluh tahun sekali untuk menggambarkan kondisi riil dunia usaha di Indonesia. Pendataannya mencakup:
- Warung kecil dan UMKM
- Toko dan pengusaha jasa
- Industri manufaktur
- Perusahaan digital dan startup
- Pelaku ekonomi kreatif
Data SE menjadi basis perumusan kebijakan makro maupun mikro, termasuk:
- Menentukan arah kebijakan fiskal dan investasi
- Evaluasi pertumbuhan sektor usaha
- Penyusunan proyeksi ekonomi nasional
- Dasar penyusunan kebijakan UMKM
- Pemetaan digitalisasi usaha dan adaptasi industri
Dengan demikian, keberhasilan sensus sangat bergantung pada akurasi laporan yang dikumpulkan para petugas lapangan.
Antusias dan Banyak yang Mulai Mencari Cara Mendaftar
Sejak pengumuman kebutuhan 190.000 petugas, banyak warganet menanyakan mekanisme pendaftaran.
Contoh komentar netizen di TikTok:
“Plisss gimana caranya pengen ikutt.” @atp***
“Daftar jadi mitranya kak, liat aja laman BPS kab/kota daerah kakak uda dibuka belum pendaftarannya.” @bej***
Nantinya, pendaftaran resmi akan diumumkan melalui:
- Situs BPS kabupaten/kota
- Media sosial BPS RI
- Pengumuman perguruan tinggi mitra
- Kanal resmi pemerintah daerah
- Informasi yang Perlu Disiapkan Calon Pendaftar
Walaupun persyaratan teknis belum dirilis secara resmi, merujuk pada rekrutmen sensus sebelumnya, beberapa dokumen berikut biasanya diperlukan:
- KTP atau identitas resmi
- Ijazah terakhir (minimal SMA/SMK)
- Curriculum Vitae
- Nomor telepon aktif
- Kemampuan menggunakan perangkat smartphone
- Domisili sesuai wilayah penugasan
- Kriteria umum lain yang sering menjadi syarat:
- Diutamakan memiliki kemampuan komunikasi
- Memiliki kendaraan pribadi untuk mobilitas
- Bersedia bekerja dengan target
- Sehat secara fisik
Rincian lengkap akan dipublikasikan menjelang pembukaan pendaftaran resmi pada Februari 2026.
Baca Juga: Pemkot Bekasi Raih Peringkat Tiga Nasional dalam Upaya Penurunan Stunting
