POSKOTA.CO.ID - Pasar emas perhiasan dalam negeri kembali menunjukkan dinamika menarik.
Setelah bergerak fluktuatif dalam beberapa pekan terakhir, harga emas perhiasan hari ini tercatat mengalami koreksi signifikan.
Fenomena ini tidak hanya menjadi angin segar bagi konsumen, tetapi juga dipandang sebagai sinyal bagi investor untuk masuk ke pasar dan mengoptimalkan strategi pengelolaan aset mereka.
- Data Harga dan Variasi Kadar: Lebih Banyak Pilihan untuk Segmen Konsumen
Penurunan harga terlihat jelas di berbagai gerai retail emas terkemuka. Sebagai contoh, di Butik Rajaemas, harga emas perhiasan 24 karat berada di posisi Rp2.135.000 per gram, sedangkan di Lakuemas, logam mulia dengan kadar sama dibanderol Rp1.964.000 per gram.
Baca Juga: Apa Itu Emas Cukim? Simak Penjelasan Selengkapnya di Sini
Perbedaan harga antar gerai ini mengindikasikan perbedaan margin, biaya produksi, atau strategi pemasaran.
Yang patut diperhatikan, koreksi ini terjadi merata di semua tingkat kemurnian, membuka lebih banyak opsi bagi masyarakat dengan beragam daya beli:
Emas Kadar Tinggi (Investasi): Harga emas 23 karat di Rajaemas adalah Rp1.745.000/gram, sementara di Lakuemas Rp1.751.000/gram.
Emas Kadar Menengah (Perhiasan): Emas 22 karat dibanderol Rp1.669.000/gram (Rajaemas) dan Rp1.678.000/gram (Lakuemas).
Emas Kadar Rendah (Fashion & Aksesori): Untuk emas 5 karat, harganya jauh lebih terjangkau, yaitu Rp 380.000 per gram.
- Penyebab Koreksi: Faktor Global dan Sinyal Kebijakan Ekonomi
Penurunan harga ini bukanlah fenomena yang terisolasi. Analis menengarai beberapa faktor eksternal yang menjadi pemicu:
