JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - GAC Aion resmi menyalurkan 225 unit kendaraan listrik Aion UT tahap pertama kepada konsumen di Indonesia. Mobil listrik tersebut merupakan pesanan konsumen pada periode Juni 2025.
Sebanyak 80 unit di antaranya diserahkan secara simbolis dalam acara serah terima yang digelar di kawasan Pantai Indah Kapuk (PIK), Jakarta, Kamis, 30 Oktober 2025.
CEO Aion Indonesia, Andry Ciu mengatakan, momentum ini menjadi tonggak penting bagi perusahaan dalam menghadirkan kendaraan listrik produksi lokal kepada masyarakat.
“Hari ini menjadi momen bersejarah karena kami menyerahkan batch pertama Aion UT yang telah dinantikan sejak masa prapemesanan dibuka,” kata Andry.
Baca Juga: Daihatsu Rilis 5 Mobil World Premiere di Japan Mobility Show 2025
Aion UT menjadi salah sebuah kendaraan listrik yang dirakit sepenuhnya di dalam negeri. Proses produksi dilakukan secara completely knocked down (CKD) di fasilitas manufaktur GAC Aion di Cikampek, Jawa Barat, dengan tingkat komponen dalam negeri (TKDN) mencapai 40 persen.
Menurut Andry, langkah ini sejalan dengan kebijakan pemerintah untuk memperkuat industri kendaraan listrik nasional.
“Seluruh unit yang dikirim ke konsumen merupakan hasil produksi lokal dengan standar TKDN sesuai ketentuan,” jelasnya.
Secara tampilan, Aion UT hadir dengan desain sederhana namun modern. Mobil berukuran kompak ini memiliki panjang 4.270 mm, lebar 1.850 mm, dan tinggi 1.575 mm, serta jarak sumbu roda 2.750 mm.
Baca Juga: Isuzu Tampilkan Inovasi Kendaraan Ramah Lingkungan di Japan Mobility Show 2025
Bagian interior dirancang lapang untuk lima penumpang dewasa. Ruang bagasi berkapasitas 440 liter dapat diperluas hingga 1.600 liter dengan melipat kursi baris kedua.
