Suami Suci Feblika Silaban Siapa dan Kerja Apa? Ini Sosok Pria yang Diduga Selingkuh dengan Sarah Wanda Nainggolan

Selasa 28 Okt 2025, 10:04 WIB
Suami Suci Feblika Silaban yang diduga selingkuh dengan mahasiswa kedokteran Sarah Wanda Nainggolan. (Sumber: TikTok/@leylemeger)

Suami Suci Feblika Silaban yang diduga selingkuh dengan mahasiswa kedokteran Sarah Wanda Nainggolan. (Sumber: TikTok/@leylemeger)

POSKOTA.CO.ID - Nama Suci Feblika Silaban mendadak jadi buah bibir usai memberikan papan karangan bunga sindiran terhadap mahasiswa kedokteran Sarah Wanda Nainggolan.

Sarah Wanda Nainggolan dituding sebagai perebut laki orang (pelakor). Aksi yang terjadi di momen wisuda Sarah itu sontak menyulut perhatian netizen.

Lewat unggahan berdurasi 17 detik yang diunggah pada Minggu, 26 Oktober 2025, tampak dua papan bunga berdiri tegak di tengah keramaian kampus.

Namun, alih-alih berisi ucapan selamat, isi papan bunga itu justru berisi serangan frontal penuh sindiran pedas yang membuat netizen tercengang.

Tulisan pada papan pertama dianggap sebagai bentuk balas dendam elegan seorang istri yang tersakiti.

“Selamat wisuda dokter gatal Sarah Wanda Nainggolan. Dokter hanya gelar, titel sejatimu pelakor,” bunyi tulisan yang disampaikan.

Tak berhenti di situ, papan kedua bahkan membawa pesan yang lebih tajam dan emosional.

Baca Juga: Viral Chat Diduga Milik DJ Bravy dan Selebgram, Hubungan dengan Erika Carlina Dipertanyakan Publik

“Turut berduka cita atas meninggalnya akhlak dan moral dokter Sarah Wanda Nainggolan, pelakor yang sudah mau diajak tidur sama suami orang di saat istrinya mengurus anak bayinya. Gak perlu dihina, kau sudah terhina,” sindirnya dalam tulisan tersebut.

Dalam klarifikasinya, Suci Feblika Silaban mengaku sudah berulang kali memperingatkan Sarah Wanda Nainggolan untuk menjauh dari suaminya. Namun, peringatan itu tak pernah dihiraukan.

Ia bahkan, menyertakan video interogasi tertanggal 12 Oktober 2025, yang memperlihatkan Sarah mengaku telah berselingkuh dengan suami Suci.


Berita Terkait


News Update