Harga Emas Perhiasan Hari Ini, 19 Oktober 2025: Naik Lagi! Cek Daftar Terbaru Mulai Rp395 Ribu per Gram

Minggu 19 Okt 2025, 15:30 WIB
Tren harga emas perhiasan 19 Oktober 2025 kembali naik, dipengaruhi penguatan harga emas dunia dan meningkatnya permintaan pasar domestik. (Sumber: Pinterest)

Tren harga emas perhiasan 19 Oktober 2025 kembali naik, dipengaruhi penguatan harga emas dunia dan meningkatnya permintaan pasar domestik. (Sumber: Pinterest)

POSKOTA.CO.ID - Harga emas perhiasan hari ini, Minggu (19/10/2025), mengalami kenaikan signifikan di berbagai gerai ritel perhiasan nasional.
Di toko Rajaemas, harga emas perhiasan kadar 24 karat dijual sebesar Rp2.215.000 per gram, sedangkan untuk kadar termurah 5 gram, dibanderol Rp395.000 per gram.

Sementara itu, di platform digital Lakuemas, harga emas 24 karat mencapai Rp2.058.000 per gram, naik dibandingkan hari sebelumnya yang berada di kisaran Rp2,02 juta per gram.

Kenaikan harga ini menjadi sinyal kuat bahwa pasar emas domestik masih merespons dinamika global, terutama penguatan harga emas internasional yang dipengaruhi faktor geopolitik dan kebijakan suku bunga global.

Baca Juga: Video Timothy Anugerah Lompat dari Gedung Universitas Udayana Viral Dicari Netizen, Asli atau Palsu?

Daftar Lengkap Harga Emas Rajaemas Hari Ini (19 Oktober 2025)

Berikut harga emas perhiasan di Rajaemas berdasarkan kadar karat:

Harga emas di Rajaemas

Kadar karat yang lebih tinggi menunjukkan kadar emas murni yang lebih banyak di dalam logam campurannya. Karena itu, harga emas 24 karat selalu menjadi yang tertinggi dibanding kadar di bawahnya.

Harga Emas di Lakuemas 19 Oktober 2025

Berbeda dengan Rajaemas, Lakuemas menampilkan struktur harga yang lebih menyesuaikan dengan harga emas internasional (spot gold). Berikut daftar lengkapnya:

Harga emas di Lakuemas

Meski terdapat selisih harga antarpenjual, kedua platform menunjukkan tren kenaikan rata-rata 1–2% dibandingkan harga pada pertengahan minggu sebelumnya.

Faktor yang Mendorong Kenaikan Harga Emas

Beberapa faktor global dan domestik menjadi pendorong naiknya harga emas pada pekan ini:

  • Penguatan harga emas dunia: Harga spot emas internasional naik ke level USD 2.440 per ons, tertinggi dalam dua bulan terakhir.
  • Pelemahan nilai tukar rupiah: Kurs dolar AS yang menguat terhadap rupiah mendorong kenaikan harga emas dalam negeri.
  • Peningkatan permintaan perhiasan: Menjelang musim pernikahan dan libur panjang, permintaan emas perhiasan di pasar lokal meningkat signifikan.
  • Faktor inflasi: Masyarakat cenderung menjadikan emas sebagai aset lindung nilai (hedging) terhadap inflasi dan ketidakpastian ekonomi global.

Dengan kombinasi faktor tersebut, harga emas domestik diperkirakan masih berpotensi naik dalam jangka pendek hingga akhir Oktober 2025.

Tips Membeli Emas di Tengah Tren Kenaikan

Bagi calon pembeli emas, penting untuk memperhatikan beberapa hal agar tidak salah langkah di tengah harga yang terus meningkat:

  1. Pantau harga harian. Gunakan sumber resmi seperti Antam, Rajaemas, dan Lakuemas.
  2. Perhatikan kadar karat. Pastikan kadar sesuai dengan kebutuhan — 24K untuk investasi, 18K ke bawah cocok untuk perhiasan harian.
  3. Bandingkan harga antarpenjual. Setiap toko memiliki margin keuntungan berbeda, terutama untuk biaya pembuatan (ongkos).
  4. Simpan bukti pembelian. Faktur menjadi dokumen penting saat ingin menjual kembali emas.
  5. Gunakan platform digital tepercaya. Aplikasi seperti Lakuemas atau Pegadaian Digital memudahkan transaksi tanpa harus ke toko fisik.

Berita Terkait


News Update