Bupati Bogor Soroti Tantangan Fiskal Daerah Dampak Kebijakan Pusat

Jumat 17 Okt 2025, 22:04 WIB
Bupati Bogor saat melakukan pemaparan dalam rapat bersama dengan perangkat daerah, di Pendopo Bupati, Cibinong. (Sumber: Dok. Pemkab Bogor)

Bupati Bogor saat melakukan pemaparan dalam rapat bersama dengan perangkat daerah, di Pendopo Bupati, Cibinong. (Sumber: Dok. Pemkab Bogor)

CIBINONG, POSKOTA.CO.ID - Bupati Bogor, Rudy Susmanto membahas tantangan fiskal daerah pada Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2026.

“Ini kondisi serius yang perlu kita sikapi bersama,” kata Rudy, Jumat, 17 Oktober 2025.

Rudy menuturkan, sejumlah kebijakan baru dari pemerintah pusat berpotensi mengurangi kemampuan fiskal daerah.

Beberapa faktornya, antara lain Pemotongan Dana Transfer Pusat sebesar 24,9 persen, Pemotongan Dana BPJS dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat, dan Penghapusan Dana Alokasi Khusus (DAK) 2026.

Baca Juga: Maling Kepergok di Gudang Toko Bogor Pernah Beraksi Maret Lalu

Selain itu, kewajiban pembayaran gaji P3K guru dibiayai dari APBD Kabupaten/Kota turut melemahkan fiskal daerah. Sebelumnya, pembayaran gaji guru ditanggung Bantuan Operasional Sekolah (BOS).

Sementara itu, Rudy menekankan pentingnya koordinasi lintas perangkat daerah supaya setiap program prioritas tetap dapat terbiayai meski terjadi penurunan kapasitas fiskal daerah.

“Kita harus perkuat data dan pastikan setiap kebijakan anggaran berpihak pada kepentingan masyarakat,” ucapnya.

Lebih lanjut, penataan kelembagaan menjadi langkah penting untuk memperkuat efektivitas tata kelola pemerintahan dan memastikan setiap perangkat daerah bekerja secara efisien, adaptif, dan selaras dengan arah kebijakan pembangunan Kabupaten Bogor.

Baca Juga: Bupati Bogor Pastikan Pelayanan Kesehatan Berjalan Optimal

“Penataan kelembagaan ini bukan sekadar restrukturisasi organisasi, tetapi upaya memperkuat fungsi dan kinerja birokrasi agar lebih responsif terhadap kebutuhan masyarakat serta mendukung visi Kabupaten Bogor,” tuturnya. (cr-6)


Berita Terkait


News Update