"Saat ini kami masih melakukan assessment. Data pastinya masih dikumpulkan. Sementara ini, yang terdampak RW 17, 18, dan 21," jelas Dasep kepada Poskota.
Menurutnya, kerusakan paling banyak terjadi pada bagian atap rumah. Genting, asbes, dan seng banyak yang beterbangan terbawa angin.
"BPBD bersama aparat kelurahan dan relawan kini melakukan pendataan sekaligus menyalurkan bantuan darurat bagi warga terdampak," ungkapnya.