Obrolan Warteg: Jangan Sekali – Kali Kau Sakiti

Senin 06 Okt 2025, 07:03 WIB
Tiga sahabat sedang bercengkerama di warteg sambil menikmati kopi dan mi hangat, membahas pesan Menhan agar TNI selalu melindungi rakyat dan tidak pernah menyakiti hati mereka. (Sumber: Poskota/Arif Setiadi)

Tiga sahabat sedang bercengkerama di warteg sambil menikmati kopi dan mi hangat, membahas pesan Menhan agar TNI selalu melindungi rakyat dan tidak pernah menyakiti hati mereka. (Sumber: Poskota/Arif Setiadi)

POSKOTA.CO.ID - Sambil menyeruput kopi hangat usai maksi bersama di warteg langganan, ketiga sahabat (bung Heri, mas Bro dan bang Yudi) bercengkerama soal kehebatan pasukan TNI kita.

Itu terlihat dari penampilan para prajurit dalam rangkaian HUT Ke-80 TNI di Silang Monas Jakarta, 5 Oktober 2025, kemarin mulai dari penampilan peralatan tempur hingga demo prajurit.

“Ada tarung prajurit di atas tank ya,” kata Heri mengawali obrolan warteg mereka.

“Banyak atraksi memukau, masyarakat pun tumpah ruah di Monas. Ini tanda menyatunya TNI dan Rakyat,” tambah Yudi.

“Ada juga pesan menarik yang disampaikan Menhan Sjafrie Sjamsoeddin kepada para prajurit TNI. Mau tahu isi pesannya?” kata Heri.

Baca Juga: Obrolan Warteg: Tanda Cinta TNI untuk Rakyat

Seperti diberitakan, melalui pesan video, Menhan berpesan kepada seluruh prajurit TNI agar senantiasa hadir dan ikut serta aktif mengatasi kesulitan rakyat di sekitarnya, dan jangan sekali- kali menyakiti hati rakyat.

“Jangan sekali – kali, berarti jangan sekalipun menyakiti hati rakyat, apalagi sampai dua atau tiga kali. Ingat, TNI lahir dari rakyat, untuk rakyat dan oleh rakyat,” urai mas Bro.

“Tapi kata lagu:Satu kali kau sakiti hati ini masih kumaafkan. Dua kali kau sakiti hati ini juga kumaafkan.Tapi jangan kau coba tiga kali..” ujar Yudi.

“Maksudnya kalau sampai tiga kau sakiti lebih baik berpisah. Tapi, itu  kan lagu, jangan pula kau samakan dengan perasaan,” kata Heri.

“Setuju. Lagi pula mengapa kalian menggunakan ukuran sampai tiga mengulang kesalahan. Kalau bisa cukup sekali, mengapa harus sampai dua dan tiga kali,” ujar mas Bro.

“Iya juga. Kalau bisa tidak menyakiti, mengapa harus mencoba menyakiti hatinya?,” ujar Heri.

“Siapa yang dimaksud “nya” itu?,” tanya Yudi.

Baca Juga: Obrolan Warteg: Terlanjur Viral..

“Ya, boleh jadi mantan pacarmu yang sekarang. Jangan sering kau sakiti,” kata Heri.

“Sok tahu aja urusan orang,” kata Yudi.

“Okelah kalau nggak mau menyinggung soal mantan, kembali ke urusan persahabatan kita saja, jangan sekali – kali kau sakiti,” kata Heri.

“Betul persahabatan kita sudah lama. Sudah menyatu dalam kalbu, tak ubahnya manunggalnya TNI dan Rakyat untuk saling melindungi dan mengayomi, bukan menyakiti,” kata mas Bro.

“Jika rakyat tersakiti, pastinya TNI akan melindungi. Bukankah sudah dipesankan agar senantiasa TNI ikut aktif mengatasi kesulitan rakyat di sekitarnya,” kata Heri.

“Tanpa adanya pesan pun, keberpihakan TNI kepada rakyat, tak perlu diragukan lagi,” ujar Yudi. (Joko Lestari)


Berita Terkait


News Update