Sebaiknya, hanya beli di toko resmi atau platform digital terpercaya, seperti Pegadaian, Antam, atau marketplace resmi emas.
Hal ini memastikan emas yang dibeli memiliki nilai nyata dan aman untuk jangka panjang.
3. Tidak Memiliki Tujuan Finansial yang Jelas
Menabung emas tanpa tujuan yang spesifik sama saja seperti menabung tanpa arah.
Tentukan tujuan keuangan terlebih dahulu, misalnya biaya haji, pendidikan anak, dana pensiun, atau investasi jangka panjang.
Dengan tujuan jelas, Anda bisa menentukan jumlah emas yang harus dibeli dan kapan target tersebut tercapai.
4. Menggunakan Dana Tidak Aman
Kesalahan fatal lainnya adalah menggunakan dana darurat, uang belanja anak, atau bahkan meminjam untuk membeli emas.
Praktik ini sangat berisiko, karena fluktuasi harga emas bisa memicu kepanikan.
Gunakan dana dingin, yaitu dana yang tidak diperlukan untuk kebutuhan mendesak, agar investasi tetap tenang dan konsisten.
Baca Juga: Emas vs Crypto di 2025: Ternyata Ini Pemenangnya!
Strategi Menabung Emas untuk Pemula
Agar menabung emas efektif dan menguntungkan, pemula perlu menerapkan strategi yang tepat. Berikut panduannya.
1. Tentukan Tujuan Keuangan
Menentukan tujuan adalah langkah pertama yang paling penting. Dengan mengetahui tujuan, seperti menyiapkan dana pendidikan anak atau dana pensiun, Anda dapat merencanakan jumlah emas yang dibutuhkan serta jangka waktu menabung.
2. Pilih Platform atau Tempat Beli yang Aman
Keamanan transaksi sangat penting. Pilihlah toko emas resmi, Pegadaian, Antam, atau aplikasi marketplace terpercaya.