Saat ditemukan, tubuh korban dalam keadaan mengenaskan: tangan dan kaki terikat serta mata tertutup lakban.
Hingga saat ini, pihak Polda Metro Jaya telah menangkap 15 orang yang diduga terlibat dalam insiden tersebut.
Di antara yang diamankan terdapat nama Dwi Hartono, seorang pengusaha di bidang bimbingan belajar daring, yang diduga sebagai otak di balik kejahatan ini.