POSKOTA.CO.ID - Persija Jakarta memulai kiprahnya di BRI Super League 2025/26 dengan torehan impresif. Dari empat laga perdana, Macan Kemayoran berhasil mengoleksi tiga kemenangan dan satu hasil imbang, sebuah catatan yang menegaskan status mereka sebagai kandidat kuat peraih gelar juara musim ini.
“Tujuan kami jelas, memenangi laga tandang. Kalau ingin jadi juara, harus berani tampil kuat di kandang lawan,” tegas pelatih Mauricio Souza.
Baca Juga: Kapten Persib Jadi Tumpuan: Marc Klok Tampil Ganas di Laga Timnas Lawan Cina Taipei
Rangkaian Hasil Positif
Performa Persija pada awal musim terlihat stabil. Rangkaian kemenangan mereka dimulai dengan pesta gol 4-0 melawan Persita di laga pembuka. Laga berikutnya berlanjut dengan kemenangan 3-0 atas Persis Solo.
Meski sempat tertahan dengan skor 1-1 melawan Malut United, Persija kembali menunjukkan keperkasaan saat mengalahkan Dewa United 3-1 di kandangnya. Hasil ini membuktikan bahwa tim asuhan Souza tak hanya tangguh di rumah sendiri, tetapi juga solid saat bermain tandang.
Mentalitas Lebih dari Sekadar Taktik
Souza menekankan bahwa pencapaian tersebut bukan sekadar karena strategi atau keterampilan teknis, melainkan mentalitas tim yang konsisten. Baginya, sikap pantang menyerah para pemain menjadi fondasi penting bagi perjalanan awal musim ini.
“Mentalitas inilah yang membuat tim ini spesial. Bermain tandang maupun kandang, kami berusaha menjaga standar yang sama,” ujar Souza.
Kekuatan di Laga Tandang
Ucapan sang pelatih bukanlah isapan jempol. Persija sukses mencuri kemenangan penuh di dua laga tandang krusial:
- Persis Solo (0-3)
- Dewa United (1-3)
Kemenangan di markas lawan ini semakin mempertegas bahwa Persija tidak gentar menghadapi atmosfer suporter tuan rumah. Dalam dua laga itu, lini serang Persija bahkan mampu mencetak total enam gol, sebuah indikator efisiensi dan kepercayaan diri yang tinggi.
Baca Juga: 7 HP 2 Jutaan yang Paling Worth It Bulan Ini, Cocok Buat Gaming dan Multimedia!
Menjaga Konsistensi untuk Gelar Juara
Bagi Persija, menjaga konsistensi performa sejak awal musim adalah pondasi menuju gelar. Souza percaya, determinasi dan fokus pemain dalam setiap pertandingan akan menjadi pembeda dibandingkan rival-rival lainnya.