Alasan PSSI Tunjuk Alexander Zwiers, Erick Thohir Sebut Perkuat Pondasi Teknis Sepak Bola Indonesia

Selasa 26 Agu 2025, 14:05 WIB
Potret Erick Thohir (kiri) dan Alexander Zwiers (kanan). (Sumber: PSSI)

Potret Erick Thohir (kiri) dan Alexander Zwiers (kanan). (Sumber: PSSI)

“Dengan memiliki latar belakang di Eropa, Timur Tengah, Asia dan Amerika Latin kami percaya ia sosok yang tepat untuk membantu sepak bola Indonesia naik ke level berikutnya,”ucap Erick Thohir.

Usai ditunjuk, Alexander pun mengatakan bahwa dirinya merasa terhormat dengan diberikannya kepercayaan oleh PSSI.

“Prioritas saya menyiapkan struktur yang jelas untuk piramida sepak bola dan mengeksekusi rencana tersebut agar sepak bola Indonesia dapat terus berkembang secara konsisten,” ujar Alexander Zwiers.

Baca Juga: Miliano Jonathans Selangkah Lagi Menuju Timnas Indonesia, Proses Naturalisasi Dikebut

Profil dan Pengalaman Alexander Zwiers

Alexander Zwiers memiliki nama lengkap Alexander Thijs Jetse Zwiers. Ia lahir di Belanda pada 15 Juni 1975.

Lalu yang menarik ialah Alexander ternyata menikah dengan warga negara Indonesia dan memiliki satu anak perempuan.

Secara pengalaman ia memiliki kiprah di berbagai negara, antara lain:

  • Jordan Football Association (2019–sekarang): Direktur Teknik & Instruktur Lisensi AFC Pro
  • Al Wahda FC, Abu Dhabi, UEA (2015–2018): Direktur Teknik Akademi U8–U18 dan empat Training Center U1–U13
  • Al Shabab Dubai, UEA (2014–2015): Manajer Teknis Akademi U6–U13 dan Asisten Direktur Teknik
  • FC Kairat, Almaty, Kazakhstan (2013–2014): Manajer Teknis Akademi U8–U13 dan lima Training Center U6–U15
  • Johan Cruyff Football, Chivas Guadalajara, Meksiko (2012–2013): Manajer Teknis Timnas U14, U15, U16 dan Asisten Direktur Teknik Klub Chivas

Baca Juga: Kuwait Batal Lawan Timnas Indonesia, PSSI Curiga Ada Sabotase dan Siap Lapor ke AFC

Dari berbagai pengalaman tersebut Alexander mengantongi sejumlah lisensi, yaitu:

  • Lisensi UEFA A
  • Lisensi AFC-Pro
  • Instruktur AFC-Pro
  • TD Level 1

Sebagai tambahan informasi, Alexander termasuk dalam 25 Direktur Teknik dunia yang mengikuti program TD-Diploma.


Berita Terkait


News Update