Hotel Indonesia Syariah Pekalongan Punya Siapa? Viral Tamu Diusir, Kini Minta Maaf

Sabtu 16 Agu 2025, 09:57 WIB
Hotel Indonesia Syariah Pekalongan. (Sumber: Google Maps)

Hotel Indonesia Syariah Pekalongan. (Sumber: Google Maps)

POSKOTA.CO.ID - Warganet dibuat penasaran oleh sosok pemilik Hotel Indonesia Syariah Pekalongan yang saat ini sedang menjadi perbincangan di jagat maya.

Hotel Indonesia Syariah Pekalongan kini tengah mendapat sorotan tajam dari warganet usai video seorang tamu hotel yang diusir viral di media sosial.

Video pengusiran seorang tamu hotel tersebut beredar luas di media sosial dan langsung trending.

Baca Juga: Modus Kencan Online, Pria Ini Curi Motor IRT di Hotel Bogor

Sontak saja, video yang diunggah oleh tamu hotel itu dibanjiri sejumlah kritikan tajam dari warganet kepada pihak hotel yang dinilai tidak bertanggungjawab.

Lantas, seperti apa kronologinya dan siapa pemilik Hotel Indonesia Syariah Pekalongan? Berikut informasinya.

Kronologi Pengusiran Tamu Hotel Indonesia Syariah Pekalongan

Dalam video yang viral di media sosial, Tama hotel bernama Rama Sahid menceritakan pengalaman tak menyenangkan yang diterimanya saat menginap di Hotel Indonesia Syariah Pekalongan.

Rama mengungkapkan bahwa dirinya diusir dari kamar hotel saat menjelang tengah malam oleh oknum manajemen hotel.

Baca Juga: Waduh! Pranaya Boutique Hotel Dapat Tagihan Royalti dari LMKN

"Oknum Hotel gedor kamar, main kasar, saya diusir jam 11 malam!! Astaghfirullah," tulis Rama dalam video yang diunggahnya di akun TikTok miliknya.

"Saya tiba-tiba diusir dari hotel ini, namanya hotel Indonesia," kata Rama dalam video tersebut.

Pria itu menceritakan bahwa kejadian bermula saat dirinya ingin check-in ke kamar yang sudah dipesannya melalui aplikasi pemesanan online.

Namun, saat berada di resepsionis hotel, ia malah dimintai biaya tambahan yang tidak jelas oleh pihak hotel dan biaya tersebut juga bukan biaya deposit.

Padahal, Rama mengatakan jika dirinya sudah membayar secara lunas seluruh biaya hotel melalui aplikasi pemesanan online tersebut.

Baca Juga: CFN Batal Digelar, Pramono: Perlu Kita Kaji Supaya tidak Ganggu Hotel-hotel

“Saya kekeh dengan prinsip saya, nggak ada tambahan biaya sama sekali,” ujar Rama.

Rama pun tetap menolak membayar biaya tambahan itu hingga berujung pada pengusiran dirinya dari kamar hotel.

Alhasil, video Rama yang diusir pihak hotel ini pun menjadi viral dan mendapatkan komentar tajam dari netizen.

Sementara itu, pasca video tersebut viral, pihak Hotel Indonesia Syariah Pekalongan langsung memberikan klarifikasi.

Pihak manajamen hotel menyebut jika Rama tidak mengikuti prosedur administrasi dengan menolak membayar biaya tambahan yang merupakan kebijakan hotel.

Namun, dalam video terbaru yang diunggah Rama, ia menjelaskan bahwa ia enggan membayar biaya tambahan karena ia merasa sudah membayar lunas seluruh biaya penginapan melalui aplikasi sehingga seharusnya tidak ada biaya tambahan lagi yang harus dibayarnya.

"Bukan masalah nominal, ini masalah adab, akad, dan prinsip. Sekali lagi jangan menormalisasikan sebuah kesalahan," pungkasnya.

Siapa Pemilik Hotel Indonesia Syariah Pekalongan?

Di tengah kisruh soal kebijakan biaya tambahan Hotel Indonesia Syariah Pekalongan yang diberikan kepada tamu hotel hingga pengusiran yang diterima tamu karena menolak membayar, netizen dibuat penasaran dengan sosok pemilik hotel ini.

Banyak warganet yang mulai berburu identitas pemilik Hotel Indonesia Syariah Pekalongan yang kini sedang viral.

Berdasarkan penelusuran warganet, diduga pemilik hotel Indonesia Syariah Pekalongan adalah Hj Afifah. Hal ini seperti yang tertulis dalam sebuah pengumuman yang beredar di media sosial.

Kendati demikian, belum dapat dipastikan siapa pemilik Hotel Indonesia Syariah Pekalongan yang mengusir tamu hotel


Berita Terkait


News Update