Perfiki Kreasindo adalah perusahaan swasta yang tidak dimiliki atau dikelola pemerintah, serta bukan bagian dari badan usaha milik negara.
Proses produksi Merah Putih One For All murni merupakan inisiatif swasta, meskipun mendapatkan dukungan moral dari Kemenparekraf.
Perusahaan ini mengandalkan sumber daya internal dan menggandeng tim kreatif independen untuk mewujudkan proyek tersebut.
Dukungan Kemenparekraf dan Proses Produksi
Kemenparekraf memberikan bantuan dari sisi promosi dan jejaring, namun tanggung jawab utama pembiayaan tetap di tangan Perfiki Kreasindo.
Film ini rampung dalam waktu relatif singkat, yang memicu dugaan beberapa pihak bahwa proses produksinya dilakukan terburu-buru.
Meski kualitas visualnya menuai kritik, pesan utama tentang persatuan anak bangsa dari berbagai latar budayatetap menjadi nilai jual yang menonjol.
Hingga kini, anggaran dan sumber pendanaan film animasi Merah Putih One For All masih belum terungkap secara publik.
Yang jelas, Perfiki Kreasindo bukanlah BUMN dan produksi film ini merupakan upaya swasta dengan dukungan promosi dari Kemenparekraf.