Menurutnya budget yang dimiliki rumah produksi sebesar Rp6,7 miliar ini sebenarnya masih sangat minim dalam sebuah produksi film Animasi.
"Menurut info, budgetnya 6,7M. Namun budget segitu untuk Film Animasi, potong pajak 13% kisaran 5M plus plus, sekalipun tidak dikorupsi, hasilnya tetap JELEK!!!" tulisnya di kolom komentar.
Hanung Bramantyo lantas membeberkan bahwa biaya untuk membuat film Animasi berkualitas sangat tinggi, bahkan hingga Rp40 miliar.
"FYI, Budget pembuatan Film Animasi minimal di 30-40 M diluar Promosi. Dan dikerjakan dalam jangka waktu 4-5 tahun," katanya.
Melihat kualitas animasi yang ditampilkan dalam trailer film ini, Hanung Bramantyo seperti mewajarkan karena menurutnya memang budget tersebut sangat terbatas.
"Budget 6M hanya sampai tingkat Previs (kumpulan storyboard berwarna yang digerakkan sebagai panduan Animator). Kalo itu yang ditayangkan, sudah pasti penonton akan resisten, Ibarat membangun rumah, belom dipelur semen dan lantainya masih cor2an kasar," ujarnya.
Meski begitu, banyak warganet tetap tidak habis pikir dengan penayangan film ini di bioskop karena kualitasnya.