POSKOTA.CO.ID - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI, Heri Gunawan dan Satori ditetapkan sebagai tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Keduanya diduga terlibat dalam dugaan kasus korupsi penyaluran dana corporate social responsibility (CSR) Bank Indonesia (BI) dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
KPK mengungkapkan, penetapan tersangka dilakukan setelah penyidikan umum sejak Desember 2024, yang berawal dari laporan hasil analisis (LHA) PPATK dan pengaduan masyarakat.
"Penyidik telah menemukan sekurang-kurangnya dua alat bukti yang cukup, dan menetapkan dua orang sebagai tersangka, yaitu HG dan ST selaku anggota Komisi XI DPR RI periode 2019-2024," ujar Pelaksana tugas (Plt) Deputi Penindakan dan Eksekusi KPK, Asep Guntur Rahayu.
Dalam proses penyidikan, KPK telah melakukan penggeledahan di dua lokasi yang diduga menyimpan barang bukti.
Diantaranya yakni, gedung BI di Jl. Thamrin, Jakarta Pusat, pada 16 Desember 2024 dan kantor OJK pada 19 Desember 2024.
Heri Gunawan sebelumnya juga pernah dipanggil KPK sebagai saksi dalam kasus yang sama pada 27 Desember 2024.
Lantas, dari fraksi apa Heri Gunawan dan Satori yang ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus dugaan CSR BI-OJK itu?
Baca Juga: DPRD Provinsi DKI Jakarta Komitmen Dukung Pengembangan Olahraga
Heri Gunawan dan Satori Fraksi Apa?
Heri Gunawan sendiri adalah politisi Indonesia yang pernah menjabat sebagai anggota DRI RI selama dua periode, yakni 2014–2019 dan 2019–2024.
Ia merupakan kader dari fraksi Gerindra (Gerakan Indonesia Raya) yang mewakili daerah pemilihan Jawa Barat IV.
