Cek Dulu sebelum Beli! Ini 7 Risiko Investasi Emas yang Perlu Diketahui Pemula

Sabtu 02 Agu 2025, 15:58 WIB
Ilustrasi risiko investasi emas. (Sumber: Freepik)

Ilustrasi risiko investasi emas. (Sumber: Freepik)

Secara alami, emas adalah instrumen jangka panjang. Jadi, kesabaran adalah kunci untuk memperoleh hasil optimal dari investasi ini.

Harga Emas Bisa Melemah Saat Ekonomi Stabil

Saat situasi ekonomi global membaik dan stabil, minat investor terhadap emas biasanya menurun. Hal ini disebabkan oleh peralihan preferensi ke aset berisiko yang menawarkan imbal hasil lebih tinggi, seperti saham atau reksa dana.

Akibatnya, harga emas cenderung stagnan atau bahkan turun, yang tentu berdampak pada nilai jual kembali dan potensi kerugian investasi.

Baca Juga: Uang Cuma Sejuta? Ini Pilihan Investasi Menurut Timothy Ronald yang Worth It

Risiko Kehilangan Fisik Jika Menyimpan Emas Batangan

Bagi investor yang memilih menyimpan emas fisik, risiko kehilangan adalah ancaman nyata. Meskipun disimpan di rumah dengan sistem keamanan yang baik, potensi pencurian tetap ada.

Solusinya, Anda bisa menyewa safe deposit box di bank. Namun, biaya tambahan ini perlu dihitung sebagai bagian dari strategi investasi Anda.

Rentan Terhadap Penipuan

Investasi emas tidak lepas dari potensi penipuan, baik dalam bentuk emas palsu maupun skema investasi bodong. Banyak pemula tergiur dengan janji keuntungan cepat yang tidak realistis.

Pastikan Anda membeli emas dari lembaga atau platform resmi dan terpercaya, serta selalu waspada terhadap tawaran yang terlalu bagus untuk menjadi kenyataan.

Baca Juga: Crypto dan Gen Z: Cuma Tren Investasi atau Jalan Baru Menuju Kebebasan Finansial?

Terpengaruh oleh Fluktuasi Nilai Tukar Rupiah vs Dolar

Harga emas di pasar internasional mengacu pada nilai tukar dolar Amerika. Artinya, jika rupiah melemah terhadap dolar, harga emas dalam rupiah cenderung naik. Namun, ketika rupiah menguat, harga emas bisa turun.

Hal ini membuat investasi emas sangat sensitif terhadap kurs mata uang, terutama bagi mereka yang memantau pergerakan harga dalam jangka pendek.

Berpotensi Menjadi Objek Spekulasi

Meskipun relatif stabil dibandingkan saham, emas tetap bisa mengalami fluktuasi akibat aktivitas spekulan. Dalam kondisi tertentu, harga emas dapat naik atau turun tajam dalam waktu singkat.


Berita Terkait


News Update