POSKOTA.CO.ID - Sejumlah guru di berbagai daerah melaporkan bahwa jam mengajar mereka tidak diakui atau tidak valid dalam aplikasi Info GTK periode TW 3 dan TW 4 tahun 2026.
Validasi ini menjadi syarat utama agar data guru tidak dianggap kelebihan formasi dan tetap berhak atas tunjangan profesi.
Info GTK sendiri adalah sistem resmi untuk memverifikasi data kepegawaian guru, mulai dari jumlah jam mengajar, tugas tambahan, hingga linearitas sertifikasi
Jika data tidak valid, guru berisiko kehilangan tunjangan profesi atau dianggap sebagai “kelebihan guru”.
Validasi tersebut mengacu pada ketentuan Permendikbudristek Nomor 449/P/2024 yang menetapkan beban kerja minimal 24 jam per minggu.
Beban kerja ini dapat dicapai melalui kombinasi jam tatap muka, tugas tambahan utama (TTU), tugas tambahan lain ekuivalen (TTLE), dan peran sebagai wali kelas.
Baca Juga: Memahami Kode Jumlah JJM di Info GTK Terbaru, Sudah Cek JJM Kamu Hari Ini?
Penyebab Jam Mengajar Tidak Valid di Info GTK
Berdasarkan penelusuran dari berbagai sumber dan pernyataan para operator sekolah, berikut adalah beberapa penyebab jam mengajar tidak diakui di Info GTK 2026.
1. Data Belum Sinkronisasi Terbaru di Dapodik
Banyak kasus jam mengajar tidak terbaca karena sekolah belum melakukan sinkronisasi Dapodik terbaru.
2. Jadwal Mengajar Tidak Sesuai Kurikulum
Jika jadwal pelajaran yang dimasukkan tidak sesuai dengan struktur kurikulum yang berlaku, sistem akan menolak data tersebut.
3. Jumlah Jam Tidak Mencukupi Syarat
Untuk mendapatkan TPG, guru harus mengajar minimal 24 jam tatap muka. Jika kurang dari itu, maka jam tidak valid.
4. Status Kepegawaian atau Penugasan Belum Terupdate
Guru honorer yang SK penugasannya belum diunggah atau belum diperbarui juga berpotensi tidak diakui jam mengajarnya.
5. Mata Pelajaran Tidak Sesuai Linearitas Sertifikasi
Jika guru mengajar mapel yang tidak sesuai dengan sertifikat pendidiknya, maka sistem tidak akan mengakui jam tersebut.
Baca Juga: Update Penting! Data Info GTK Sudah Diperbarui, Cek Sekarang
Cara Agar Jam Mengajar Valid di Info GTK 2026
Agar jam mengajar bisa terbaca dan dinyatakan valid, berikut beberapa langkah yang perlu dilakukan oleh guru dan operator sekolah.
1. Lakukan Sinkronisasi Dapodik Secara Berkala
Pastikan data Dapodik sekolah sudah tersinkron ke server pusat. Sinkronisasi sebaiknya dilakukan setelah setiap pembaruan data.
2. Periksa dan Sesuaikan Jadwal Mengajar
Jadwal pelajaran harus disusun sesuai struktur kurikulum yang berlaku dan dikaitkan dengan rombel aktif.
3. Pastikan Jam Mengajar Mencapai 24 Jam
Tambahkan tugas tambahan atau jam tambahan sesuai ketentuan jika jam tatap muka belum mencukupi.
4. Perbarui SK Penugasan dan Status Kepegawaian
Guru harus memastikan SK Penugasan telah diinput dan disahkan di Dapodik agar validasi berjalan lancar.
5. Periksa Linearitas Sertifikasi dengan Mata Pelajaran
Konsultasikan dengan operator atau dinas pendidikan jika ada keraguan tentang linearitas antara mapel yang diajarkan dan sertifikat pendidik.
Kesuksesan validasi jam mengajar di Info GTK tidak hanya bergantung pada sistem, tetapi juga pada keaktifan guru dan ketelitian operator sekolah dalam mengelola data.
Dengan kolaborasi yang baik dan pemahaman terhadap alur teknis Dapodik, masalah jam mengajar tidak valid bisa diatasi dengan lebih cepat dan tepat.
