K3S Labuan Pandeglang Sebut Family Gathering Guru Tak Gunakan Dana BOS

Selasa 29 Jul 2025, 08:54 WIB
Ratusan guru SDN se-Kecamatan Labuan, Pandeglang, saat menggelar acara family gathering di Bandung. (Sumber: Dok. Warga)

Ratusan guru SDN se-Kecamatan Labuan, Pandeglang, saat menggelar acara family gathering di Bandung. (Sumber: Dok. Warga)

PANDEGLANG, POSKOTA.CO.ID – Acara family gathering yang dilakukan ratusan guru dan kepala sekolah (Kepsek) SD se-Kecamatan Labuan, Pandeglang, ke Bandung beberapa waktu lalu disebut sebagai bentuk penghargaan kepada kepala sekolah yang pensiun.

Ketua Kelompok Kerja Kepala Sekolah (K3S) Kecamatan Labuan, Sanwani, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan agenda rutin setiap kali ada Kepsek yang memasuki masa purna tugas.

“Hal ini sebagai bentuk penghargaan dan penghormatan atas jasa-jasa senior kami yang sudah masuk masa pensiun. Karena kegiatan itu sudah rutin dilakukan sejak dulu,” ujarnya, Selasa, 29 Juli 2025.

Selain sebagai bentuk penghormatan, menurut Sanwani, acara tersebut juga bertujuan menjaga silaturahmi antar guru dan kepala sekolah di wilayah Labuan.

Baca Juga: Family Gathering Guru SD di Pandeglang Disebut Wajar

“Kegiatan itu juga tidak membebankan anggaran negara atau BOS. Melainkan, menggunakan dana pribadi dari masing-masing peserta,” jelasnya.

Senada, Koordinator Wilayah (Korwil) Pendidikan Kecamatan Labuan, Agus Jony Cahyadi, menegaskan bahwa kegiatan ini adalah tradisi lama yang dilakukan secara berkala.

“Kegiatannya bisa dilakukan setahun sekali atau dua tahun sekali, tergantung kesiapan para kepala sekolah dan guru. Namun, ini sudah menjadi agenda rutin yang masih dijaga sejak dulu hingga sekarang,” ujarnya.

Agus juga memastikan kegiatan dilakukan saat masa libur sekolah, sehingga tidak mengganggu proses belajar mengajar.

“Kegiatan itu di hari libur, tidak mengganggu KBM. Pada prinsipnya, untuk menjaga silaturahmi dan menghormati jasa-jasa Kepsek yang purna bakti itu,” katanya.

Baca Juga: Ririn Bocah 10 Tahun di Pandeglang Derita Gizi Buruk dan Kelumpuhan, Beratnya Hanya 7 Kg


Berita Terkait


News Update