Algoritma pemindaian wajahnya dibekali dengan teknologi deep learning yang mampu mengenali perubahan fisik ringan tanpa mengorbankan keamanan.
Keunggulan keamanan lainnya:
- Secure Enclave: ruang penyimpanan data biometrik terisolasi
- Proteksi kamera/mikrofon dari akses diam-diam aplikasi
- Chip A17 Pro dengan enkripsi perangkat keras khusus
Harga Estimasi: Rp23–26 jutaan
Cocok untuk: Pengguna Apple ekosistem dan mereka yang menghargai privasi maksimal
3. Google Pixel 8 Pro
Titan M2 Security Chip & Face Unlock 3D
Pixel 8 Pro mungkin belum populer di Indonesia, tetapi ia adalah contoh sempurna dari HP yang memprioritaskan privasi. Google menyematkan Titan M2, chip keamanan khusus yang dirancang untuk memisahkan sistem keamanan dari sistem operasi utama.
Selain pemindai wajah berbasis depth sensor, Titan M2 juga menangkal akses ilegal, serangan root, dan malware.
Keunggulan keamanan lainnya:
- Pembaruan keamanan selama 7 tahun langsung dari Google
- Android murni tanpa bloatware mencurigakan
- Fitur auto-lock saat mendeteksi akses tak sah
Harga Estimasi: Rp15–17 jutaan
Cocok untuk: Developer, jurnalis, dan profesional TI yang memerlukan keamanan open-source
4. Xiaomi 14 Pro
Ultrasonic Fingerprint & AI Face Unlock dengan Infrared
Naik kelas ke segmen premium, Xiaomi 14 Pro menyuguhkan sensor sidik jari ultrasonik dan Face Unlock berbasis AI yang disempurnakan dengan sensor inframerah. Walaupun belum 3D seperti pesaingnya, sistem ini tetap cukup tangguh terhadap pembobolan dengan trik visual.
Keunggulan keamanan lainnya:
- HyperOS dengan sistem pengelolaan izin aplikasi pintar
- Pengaturan privasi granular untuk aplikasi pihak ketiga
- Integrasi keamanan cloud Xiaomi
Harga Estimasi: Rp11–13 jutaan
Cocok untuk: Kreator konten dan pengguna aktif yang butuh keamanan cepat dan efisien