Udinese sudah lebih dulu mengajukan penawaran awal kepada Venezia, sementara Lecce, Sassuolo, bahkan klub Premier League Aston Villa juga ikut memantau situasinya.
Udinese mengajukan tawaran pertama sebesar 5 juta euro (sekitar Rp95 miliar), namun ditolak oleh Venezia yang menginginkan harga mendekati 10 juta euro (sekitar Rp189 miliar).
Meski begitu, menurut laporan Il Messaggero Veneto, Udinese dikabarkan siap menaikkan penawarannya menjadi 7 juta euro (sekitar Rp132,7 miliar) dalam proposal kedua mereka.
Performa konsisten Idzes musim lalu membuatnya banyak dilirik. Ia tampil lebih dari 50 kali di ajang Serie A dan Serie B bersama Venezia, mencetak empat gol.
Dengan pencapaiannya itu, ia kini termasuk salah satu pemain Asia Tenggara dengan nilai pasar tertinggi di Eropa.
Meski dikaitkan dengan banyak klub, Direktur Olahraga Venezia, Filippo Antonelli, beberapa waktu lalu menegaskan bahwa hingga saat ini belum ada klub yang secara resmi mengajukan penawaran untuk para pemainnya.
Idzes sendiri masih terikat kontrak di Venezia hingga Juni 2027.