Obrolan Warteg: Dengarkan Curhatan Rakyat

Sabtu 19 Jul 2025, 07:26 WIB
Dua pria tengah berbincang santai di warteg sambil menyantap makanan. Salah satu dari mereka menyindir pejabat dengan kalimat, "Jangan pura-pura budeg, giliran viral baru heboh." (Sumber: Poskota/Arif Setiadi)

Dua pria tengah berbincang santai di warteg sambil menyantap makanan. Salah satu dari mereka menyindir pejabat dengan kalimat, "Jangan pura-pura budeg, giliran viral baru heboh." (Sumber: Poskota/Arif Setiadi)

“Bagi kita yang paling sederhana dengarkan curhatan teman yang lagi kesusahan. Kalau bisa beri bantuan, jika tidak, ikut cari solusi. Jika masih tidak bisa juga, berdoalah agar kesusahan teman segera sirna” kata Heri.

Baca Juga: Obrolan Warteg: Politik Gorong - Gorong

“Bagi pejabat dengarkan curhatan rakyat, aspirasi dan harapan rakyat sebagai bentuk kepedulian dan perlindungan kepada rakyat,” kata Yudi.

“Jangan pura - pura tidak mendengar, baru heboh setelah viral,” lanjut Heri.

“Yang terpenting lagi, tak hanya rajin mendengar curhatan rakyat, tetapi segera menyelesaikan permasalahan yang dihadapi rakyat. Itu baru pemimpin idola rakyat,” kata mas Bro. (Joko Lestari)


Berita Terkait


News Update